Toyota Tersandung Skandal Mesin Diesel, Ada Fortuner Produksi Indonesia

Reporter: Dimas Andi | Editor: Noverius Laoli

Berikut ini adalah daftar sejumlah kendaraan bermotor yang terdampak oleh masalah tersebut:

Mesin 1GD

• Land Cruiser Prado, penjualan mulai Agustus 2020, dibuat oleh Toyota Motor Corporation dan Hino Motors Ltd dengan tujuan penjualan Jepang, Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan Asia.
• Hiace, Granace, Ace, Bongo Brawny Van (Mazda), penjualan mulai Desember 2017, dibuat oleh Toyota Auto Body Co., Ltd; Gifu Auto Body Co., Ltd; dan Toyota Auto Body Co., Ltd (Thailand) dengan tujuan penjualan Jepang, Eropa, Timur Tengah, dan Asia.
• Dyna, Dutro (Hino), penjualan mulai Mei 2021, dibuat oleh Hino Motors Ltd dengan tujuan penjualan Jepang dan Asia.
• Hilux, penjualan mulai Mei 2020, dibuat oleh Toyota Motor Thailand Co., Ltd.; Toyota South Africa Motors (Pty) Ltd.; dan Toyota Kirloskar Motor Private Ltd. (India) dengan tujuan penjualan Eropa, Timur Tengah, Asia, dan Afrika.
• Fortuner, penjualan mulai Mei 2020, dibuat oleh Toyota Motor Thailand Co., Ltd.; PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia; dan Toyota Kirloskar Motor Private Ltd. (India) dengan tujuan penjualan Eropa, Timur Tengah, dan Asia.

Baca Juga: Saham Jepang Naik, Didukung Optimisme Pendapatan

Mesin 2GD

• Hilux, penjualan mulai Mei 2020, dibuat oleh Toyota Motor Thailand Co., Ltd dengan tujuan penjualan Jepang
•  Innova, penjualan mulai Juli 2020, dibuat oleh Toyota Kirloskar Motor Private Ltd (India) dengan tujuan penjualan Asia.

Mesin F33A

• Land Cruiser 300, penjualan mulai Agustus 2021, dibuat oleh Toyota Auto Body Co., Ltd. dengan tujuan penjualan Jepang, Eropa, Timur Tengah, Asia, dan Afrika.
•  LX300d, penjualan mulai Januari 2022, dibuat oleh Toyota Auto Body Co., Ltd. dengan tujuan penjualan Eropa, Timur Tengah, dan Asia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News