kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.321.000   -16.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.675   65,00   0,39%
  • IDX 8.274   121,80   1,49%
  • KOMPAS100 1.150   20,83   1,85%
  • LQ45 828   21,81   2,70%
  • ISSI 292   3,80   1,32%
  • IDX30 433   11,22   2,66%
  • IDXHIDIV20 495   13,50   2,81%
  • IDX80 128   2,92   2,34%
  • IDXV30 137   2,82   2,10%
  • IDXQ30 138   3,59   2,67%

Upah pekerja di Cimahi naik 8,71%, Chitose lakukan efisiensi


Senin, 23 April 2018 / 19:14 WIB
Upah pekerja di Cimahi naik 8,71%, Chitose lakukan efisiensi
ILUSTRASI. RUPS CINT


Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Chitose Internasional Tbk akan melakukan efisiensi operasional lantaran naiknya upah minimum kota (UMK) Cimahi, tempat pabrik produksi perusahaan beroperasi. Sekedar informasi, di 2018 UMK Cimahi naik 8,71% menjadi Rp 2,68 juta.

Direktur Keuangan PT Chitose Internasional Tbk Fadjar Swatyas menjelaskan upaya efisiensi tersebut tidak dilakukan dengan mengurangi karyawan. Efisiensi yang dilakukan lebih berupaya meningkatkan produktivitas dan menekan harga produksi. “Kita akan cari produktivitas. Kalau sampai nurunin karyawan agak susah,” katanya Senin (23/4).

Kenaikan UMK dipastikan Fadjar akan meningkatkan beban operasional perusahaan. Oleh karena itu, beban itu harus bisa ditutup dengan peningkatan produktivitas.

Catatan saja, PT Chitose Internasional Tbk (CINT) mengalokasikan belanja modal sebesar Rp 5,4 miliar pada tahun ini. Capex akan digunakan untuk pengembangan produk, produk baru, dan meningkatkan produktivitas.

Sementara itu seluruh sisa dana hasil penawaran umum perdana saham (IPO) sebesar Rp 6,92 miliar digunakan untuk pengembangan flagship shop.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×