Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Handoyo .
Kerjasama ini nantinya akan berlanjut dengan joint operation untuk proyek-proyek luar negeri, salah satunya dalam pengejaan proyek LRT di Filipina, yang kini tengah dalam proses tender yang diikuti oleh PT Waskita Karya Tbk (WSKT).
Untuk mendukung pertumbuhan perusahaan, WSBP melakukan serangkaian strategi bisnis, pertama, pembangunan Plant Penajam di Kalimantan Timur sebagai komitmen untuk mendukung Program Pemerintah untuk pemindahan ibu kota negara di wilayah Penajam Paser Utara.
"Melalui plant ini, kami ingin menyerap potensi pasar ke depan di wilayah tengah dan timur Indonesia, bahkan pasar regional di Asia Tenggara,” ujarnya.
Baca Juga: Angkasa Pura Properti targetkan nilai kontrak Rp 1,7 triliun tahun ini
Selain itu, pada tahun 2019 WSBP menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I dalam 2 tahap, yaitu tahap I sebesar Rp 500 miliar dan tahap II sebesar Rp 1,5 triliun.
Sebelumnya obligasi berkelanjutan I Tahap I mencapai oversubscribe pada masa penawaran awal, di mana dari total permintaan yang masuk sebanyak Rp 1,09 triliun atau 2,18x dari jumlah yang ditawarkan sebanyak Rp 500 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News