Reporter: Denisa Kusuma | Editor: Markus Sumartomjon
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Potensi bisnis kecantikan di Indonesia masih positif. Saban tahun, pertumbuhan bisnisnya bisa mencapai 20% per tahun. Kondisi inilah yang membuat pengelola ZAP Clinic yakni PT Zulu Alpha Papa (ZAP), terus berupaya memperluas pasar.
Menurut Fadly Sahab, Pendiri dan Chief Executive Officer ZAP Clinic, sejatinya, pihaknya bakal terus menambah gerai ZAP Clinic. "Sebenarnya, target awal ZAP adalah membuka 45 gerai lagi," katanya, Senin (20/8).
Namun karena ada kendala perizinan, terutama di lokasi atau kota yang baru, membuat target tersebut belum bisa terpenuhi. Dalam catatan KONTAN, ZAP Clinic tahun ini berencana membuka 15 gerai lagi. Adapun gerai yang beroperasi ada 35 gerai. Berarti bila terealisasi, ZAP bakal mengoperasikan sebanyak 50 klinik kecantikan.
Menurut Fadly, kendala terjadi untuk membuka lokasi di kota anyar. Ia sebut ini menjadi tantangan baginya untuk membuka cabang di daerah baru ketimbang membuka di kota yang sudah ada ZAP seperti Jakarta.
Beberapa kota anyar memang sudah ia pilih. Seperti Malang, Batam, Balikpapan, dan Pekanbaru. Meski ada kendala, namun ia pastikan bila target membuka tambahan gerai bisa terlaksana di akhir tahun ini. "Mulai Desember nanti target bisa kami penuhi," tandasnya.
Selain ekspansi di dalam negeri, ZAP juga berencana ke luar negeri. Untuk tahap awal, ia pilih ke Korea Selatan pada tahun 2019 nanti. Setelah itu berlanjut ke Asia Tenggara seperti Malaysia, Brunei, Thailand, dan Filipina.
Bila semua ekspansi tercapai, ia pastikan bila ZAP bakal IPO pada 2020 nanti dan saat itu jumlah gerai ZAP Clinic ada 75 gerai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News