kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Blitz tambah tiga gerai bioskop di kuartal IV


Rabu, 21 Oktober 2015 / 09:00 WIB
Blitz tambah tiga gerai bioskop di kuartal IV


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Bioskop sebagai wahana hiburan masyarakat masih tumbuh di tengah perlambatan ekonomi ini. Salah satu perusahaan bioskop yakni PT Graha Laya Prima Tbk pemilik bioskop bernama CGV Blitz akan merealisasi target pendirian gerai bioskop dan layar bioskop pada kuartal IV/2015 untuk meningkatkan penjualan tiket nonton.

“Kami masih akan mendirikan tiga gerai bioskop Blitz di kuartal IV/2015 ini,” kata Dian Sunardi Munaf, CFO CGV Blitz, kepada KONTAN, Selasa (20/10).

Tiga gerai ini akan berdiri masing-masing di salah satu mall di Yogyakarta, Bandung, dan Surabaya. Rencananya, ketiga bioskop ini akan operasional pada awal Desember 2015.

Dian bilang, penambahan tiga gerai bioskop ini akan menambah 20 layar bioskop di kuartal IV/2015 ini, karena dari rencana pendirian tiga gerai bioskop yang akan menambah 7-10 layar per gerai bioskop. Prediksinya, pendirian tiga gerai bioskop ini akan menyerap penonton pada awal tahun 2016.

Perusahaan berkode saham BLTZ di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini belum merevisi target penjualan tiket nonton, yakni perusahaan menargetkan penjualan 8 juta tiket nonton pada akhir tahun 2015, dari realisasi 4 juta tiket nonton pada semester I/2015. Artinya, perusahaan tinggal memenuhi target 4 juta tiket nonton di semester II/2015.

Dian mengakui, perlambatan ekonomi mempengaruhi bisnis di Tanah Air. Namun, industri bioskop hanya terkena dampak sedikit terhadap perlambatan ekonomi karena masyarakat masih membutuhkan hiburan. “Strategi kami adalah menawarkan film dari berbagai negara serta mengubah konsep gerai bioskop lebih unik,” tambahnya.

Saat ini, Blitz menawarkan film dari berbagai negara seperti yang laris manis di pasar yakni Amerika Serikat (AS) dan Inggris. Serta, Blitz menghadirkan film lain yang memiliki banyak peminat seperti Indonesia, Korea, Jepang, dan India. Ke depan, perusahaan akan menambah jenis film lain dari berbagai negara.

Berdasarkan laporan keuangan, perusahaan mencatat pendapatan bersih sebesar Rp 191,99 miliar per semester I/2015 atau tumbuh 24,83% dibandingkan Rp 153,30 miliar per semester I/2014. Sedangkan beban operasional tercatat naik 14,28% menjadi Rp 128,91 miliar per semester I/2015, dibandingkan Rp 112,96 miliar per semester I/2014.

Nah, kenaikan beban operasional ini memaksa perusahaan harus merugi dengan beban laba komprehensif sebesar Rp 10,27 miliar per semester I/2015, dari beban laba komprehensif Rp 26,74 miliar per semester I/2014. Sementara, laba bruto tumbuh 41,35% menjadi Rp 113,61 miliar per semester I/2015, dibandingkan Rp 80,77 miliar per semester I/2014.

Tarik penonton dari festival film

Bagi Anda pecinta film Korea dan Indonesia bisa hadir ke acara Korea Indonesia Film Festival 2015 yang diadakan oleh CGV Blitz. Nah, untuk menarik pada penonton Blitz akan menghadirkan Park Bo Young artis asal Korea Selatan ke Tanah Air.

"Park Bo Young akan hadir pada pemutaran perdana film Korea dan Indonesia Film Festival pada 28 Oktober 2015," katanya.

Pergelaran Korea Indonesia Film Festival 2015 ini selama periode 28 Oktober 2015 hingga 1 November 2015 di enam lokasi CGV Blitz.

Lokasi bioskop Blitz yang memutar film Korea dan Indonesia itu di Grand Indonesia, Pacific Place Jakarta, Teras Kota Tangerang, BEC Mall Bandung, Sahid J Walk Yogyakarta dan Balikpapan Mal. Rencananya, perusahaan berkode saham BLTZ ini akan memutarkan 20 film di antaranya 4 film Indonesia dan 16 film Korea.

Dian menambahkan, pihaknya menargetkan akan menarik sebanyak-banyaknya jumlah penonton di Tanah Air baik lokal ataupun non lokal untuk meningkatkan penjualan tiket seharga Rp 10.000 per tiket. Adapun, penjualan tiket ini akan didonasikan untuk kegiatan CSR seperti membantu program pembuatan film di dalam negeri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×