kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kemtan: Hampir 90% lahan pertanian dapat subsidi


Selasa, 25 Juli 2017 / 11:09 WIB
Kemtan: Hampir 90% lahan pertanian dapat subsidi


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kemtan) mengaku telah mensubsidi hampir 90% lahan pertanian di Indonesia setiap setahun. Subsidi itu diberikan dalam berbagai bentuk seperti pupuk, benih, dan alat pertanian. Dengan begitu harga produk pertanian tersebut harusnya bisa dikendalikan pemerintah dan swasta mencari keuntungan yang wajar.

Kepala Subbidang Pusat Data dan Sistem Informasi Kemtan Ana Astrid mengatakan, jika selama ini beras subsidi adalah beras masyarakat sejahtera (Rastra), maka pengertian itu harus diperluas. "Sebab semua bantuan yang diberikan pemerintah kepada petani dalam memproduksi beras juga termasuk subsidi," ujarnya, akhir pekan lalu. Sehingga beras petani yang menggunakan bantuan pemerintah bisa disebut beras subsidi.

Tahun ini pemerintah menyalurkan dana Rp 1,3 triliun untuk subsidi benih dan Rp 31,2 triliun untuk subsidi pupuk. Dana itu belum termasuk bantuan saran dan prasarana pertanian. Padi varietas IR64 juga salah satu benih dari varietas unggul yang disubsidi pemerintah. Varietas ini antara lain ciherang, mekongga, dan situ bagendit. "Varietas unggul ini digunakan 90% dari total luas panen padi 15,2 juta hektare setahun," kata Ana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×