kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kenalkan produk baru, BATA garap segmen premium


Senin, 13 Agustus 2018 / 18:07 WIB
Kenalkan produk baru, BATA garap segmen premium
ILUSTRASI. Pabrik Sepatu Bata


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Agung Jatmiko

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sepatu Bata Tbk (BATA) menyatakan mulai menggarap segmen premium lebih serius, salah satunya dengan mengenalkan produk baru. BATA baru saja merilis produk sepatu Red Label yang menyasar segmen lebih premium.

Manajemen BATA menggandeng perusahaan sepatu Aldo untuk mengenalkan Red Label, tidak semua gerai menjual produk tersebut karena disesuaikan dengan pasar. Saat ini, hanya gerai-gerai di pusat perbelanjaan saja yang menjual Red Label.

Heru Hartanto, Retail Sales Manager BATA menyampaikan bahwa produk baru ini memang dilaunching secara global dan diperkenalkan juga untuk pasar Indonesia. Hal ini juga melengkapi inovasi perusahaan, setelah sebelumnya mengenalkan konsep gerai red & white.

“Red Label memang kami launching secara global, yang jelas setiap gerai berkonsep red & white itu salah satunya menjual produk Red Label itu merupakan produk premium kami yang berkualitas baik,” ujarnya kepada KONTAN, Senin (13/8).

Sebelumnya dalam paparan publik, manajemen BATA menyampaikan sebanyak 22 gerai perusahaan sudah menjualan produk Red Label dan sampai akhir tahun bisa mencapai 70 gerai. Harapannya produk baru tersebut akan memberikan kontribusi sebesar 5% terhadap total penjualan perusahaan.

“Tidak semua gerai menjual red label, untuk gerai red & white juga sebagian saja yang menjual terutama yang terletak di mall-mall,” lanjutnya.

Asal tahu saja, perusahaan tahun ini memang lebih ekspansif dalam investasi pembukaan gerai baru dan renovasi gerai. Perusahaan bahkan mengalokasikan dana belanja modal mencapai US$ 3 juta untuk membuka gerai baru dan percantik gerai lama tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News





[X]
×