kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Medisafe operasikan pabrik anyar di Medan


Kamis, 23 Februari 2017 / 16:20 WIB
Medisafe operasikan pabrik anyar di Medan


Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Dupla Kartini

MEDAN. PT Mediasafe Technologies, anak usaha yang secara tidak langsung dimiliki sepenuhnya oleh Indorama Corporation, Singapura, meresmikan pabrik sarung tangan sintetis di Medan. Ini merupakan pabrik keenam yang dioperasikan perseroan.

Pabrik baru ini dibangun dengan investasi sebesar US$ 25 juta dan berkapasitas produksi 600 juta pacs sarung tangan khusus medis.

"Hal ini menjadikan kapasitas produksi tahun ini jadi 2,7 miliar pacs per tahun," kata Vikram Hora, CEO YTY Group-Malaysia, induk usaha Medisafe, Kamis (23/2).

Menurut Vikram yang juga Chairman Mediasafe, 75% penjualan perusahaan selama ini menyasar pasar Amerika Serikat. Sisanya ke negara Eropa. Nah, pabrik baru ini nantinya juga akan memenuhi kebutuhan negara yang sama.

"Pabrik kami saat ini memang hanya dapat izin ekspor. Tapi kami lagi memproses ke pemerintah agar bisa dapat izin untuk menjualnya di dalam negeri," kata Vikram.

Dengan adanya pabrik tersebut, maka nilai ekspor yang didapat akan membesar. Tahun lalu, nilai pendapatan ekspor sebesar U$ 65 juta. Tahun ini ditargetkan naik menjadi U$ 80 juta.

Akan tetapi dari segi bahan baku, pihak Mediasafe masih kesulitan mencari dari dalam negeri. Menurut Vikram, belum ada produsen dalam negeri yang memproduksi karet sintetis. Oleh karena itu, pihaknya masih mengandalkan impor dari negara Asia lain.

CEO PT Mediasafe Technologies Deepak Bang mengatakan, untuk pangsa pasar sarung tangan di pasar global, Indonesia masih ketinggalan jauh. Saat ini, Malaysia memiliki pangsa pasar 65%, dan Thailand 25%.

"Dua tahun lalu, Indonesia punya market share 5% sekarang hanya 3%," kata Deepak di sela sela peresmian, Kamis (23/2).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×