kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Net1 siap gelar internet broadband di pedesaan


Sabtu, 26 Mei 2018 / 08:20 WIB
Net1 siap gelar internet broadband di pedesaan


Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Net1 Indonesia siap mendukung pemerintah mempercepat penyediaan koneksi internet di daerah pedesaan, terutama di wilayah 3T (terpencil, terdepan, dan terluar) di tanah air. Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), sedang memacu ketersediaan jaringan internet untuk wilayah pedesaan. Hingga kini, menurut data dari Kominfo, sudah sekitar 73% desa/kelurahan yang sudah memiliki koneksi internet berbasis teknologi 3G. 

Sementara untuk jaringan 4G LTE baru 55%.  Pada tahun 2019 mendatang, pemerintah berharap dapat mengkoneksikan lebih dari 83.000 desa/kelurahan yang ada dengan internet berbasis 3G. Target lain di tahun depan, total 514 kabupaten/kota terjangkau oleh jaringan 4G LTE. Dari jumlah tersebut, saat ini baru 64% yang telah terpenuhi dengan akses 4G LTE.  “Net1 yang memiliki keunggulan jaringan 4G LTE yang berjalan di frekuensi 450 Mhz sangat cocok untuk karakter daerah rural, yang memiliki wilayah luas dengan kepadatan rendah” ungkap Larry Ridwan, CEO Net1 Indonesia, dalam rilis Jumat (25/5).

Net1 dapat melayani pasar yang secara geografis sulit dijangkau dan secara ekonomis sangat mahal bagi operator lain. Operator 450 Mhz di belahan dunia lain kebanyakan juga beroperasi di daerah yang khusus, seperti suburban dan pedesaan atau menargetkan pangsa pasar yang sangat segmented seperti korporasi (pertambangan, perkebunan, perikanan), machine to machine (M2M) dan lainnya. Menurut Larry, tantangan terbesar dalam menggelar jaringan internet di daerah pedesaan (rural) adalah kondisi medan yang sangat variatif, mulai dari pegunungan hingga daerah pantai, serta populasi penduduk yang tersebar.  "Jangkauan frekuensi 450MHz dari layanan data broadband berbasis 4G LTE Net1 bisa sejauh 50 km-60 km base transceiver station (BTS), bahkan bisa sampai 100 km.  Sehingga cocok diaplikasikan di negera kepulauan seperti Indonesia yang memiliki 16.056 pulau. Dari sisi investasi infrastruktur untuk membangun site tentu jauh lebih hemat,” tambah Larry. 

Net1 sudah menggelar layanan 4G LTE di 19 provinsi  di Indonesia. Sebanyak 306 kabupaten/kota  bisa mengakses jaringan 4G LTE dari Net1, dengan jumlah desa mencakup 25.279. Sejumlah Pemerintah Daerah  juga telah bekerjama dengan Net1 Indonesia untuk menyediakan akses internet broadband bagi masyarakat, khususnya daerah suburban dan pelosok. Seperti Kabupaten Musi Banyuasin (MuBa), Kabupaten Halmahera Barat, Kabupaten Kepulauan Talaud, Kota Tual, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kabupaten Teluk Bintuni, dan Kabupaten Kaimana. Kerjasama dengan sejumlah Pemerintah Daerah dimulai sejak tahun 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×