kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Persaingan penjualan sepeda motor sport 250 cc masih ketat


Senin, 09 Juli 2018 / 21:32 WIB
Persaingan penjualan sepeda motor sport 250 cc masih ketat
ILUSTRASI. New Honda CBR250RR


Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Persaingan pasar sepeda motor sport bermesin 250 cc makin panas. Lewat tiga pabrikan Jepang dengan model andalannya seperti Kawasaki Ninja 250, Yamaha R25 dan Honda CBR250RR.

Deputy Head Sales & Promotion Division PT Kawasaki Motor Indonesia, Michael Chandra Tanadhi menjelaskan penjualan Ninja 250 masih prospektif. Apalagi secara penjualan Kawasaki terbilang unggul di pasar ini.

Bila merujuk data AISI, penjualan sepanjang Januari-Juni 2018 yang berhasil dicapai Ninja 250 dengan kode EX 250 S mencapai 6.121 unit. "Tahun ini kami optimis bisa menjual 8.000 unit," kata Michael kepada Kontan.co.id, Senin (9/7).

Menurutnya pasar terbesar kendaraan sport di Indonesia masih di kelas mesin 150 cc. Namun pihaknya masih fokus untuk bermain di pasar 250 cc. Sayangnya untuk dalam waktu dekat belum ada produk baru.

Sementara itu, General Manager Sales Division PT Astra Honda Motor (AHM), Ignatius Didi Kwok mengatakan penjualan AHM di segmen 250 cc masih baik. AHM masih mengandalkan motor Honda CBR250RR sebagai salah satu tulang punggung penjualan di segmen ini. 

Dari data AISI semester I-2018, tercatat penjualannya 1.307 unit atau turun dari periode sama tahun lalu 5.419 unit. "Pasar motor sport masih cukup baik peminatnya di Indonesia," kata Didi kepada Kontan.co.id, Senin (9/7).

Walau masih prospektif, namun Antonius Widiantoro, Public Relations Manager PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menjelaskan pihaknya tidak mau fokus di satu segmen. "Setiap segment memiliki market-nya masing-masing. Yamaha tetap fokus di semua kategori," kata Antonius kepada Kontan.co.id, Senin (9/7).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×