kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45932,92   5,28   0.57%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Surya Toto kembangkan pasar fitting


Senin, 11 Juni 2018 / 16:53 WIB
Surya Toto kembangkan pasar fitting
ILUSTRASI. Surya Toto Indonesia


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Surya Toto Indonesia Tbk (TOTO) optimistis dapat memperlebar pangsa pasarnya di produk saniter dan peralatan mandi, khususnya untuk produk fittings. Perseroan sebelumnya dikenal menyuplai jenis fittings yang sebagian besar berupa keran air.

Setia Budi Purwadi, Direktur PT Surya Toto Indonesia Tbk mengatakan segmen bisnis fittings mendominasi sumbangannya terhadap pendapatan perseroan. "Biasanya 60% dari fittings dan secara profit juga lebih besar daripada saniter," ungkapnya kepada Kontan.co.id, Senin (11/5).

Perusahaan mengklaim saat ini produk fittingsnya sudah mempunyai market share hingga 30% di pasar nasional. "Sehingga ada peluang untuk dikembangkan lagi," ujar Setia.

Sebelumnya, TOTO menguasai pangsa pasar untuk segmen saniter dengan market share sekitar 60%. Dengan strategi perusahaan yang menggenjot penjualan ritel saat ini, TOTO akan menyasar konsumen di kelas menengah ke bawah.

Apalagi kenaikan suku bunga akhir-akhir ini bakal mempengaruhi sektor properti, sehingga TOTO harus pandai-pandai mengalihkan produknya yang semula di properti dan proyek menuju pasar ritel. Komposisi penjualan yang diharapkan ialah sebanyak 70% dari ritel, sementara sisanya berasal dari proyek.

Disamping itu TOTO juga harus melakukan efisiensi bahan bakar, dimana sebagian besar produksi menggunakan gas. 

Setia mengatakan, suplai gas TOTO berasal dari Pertagas dan perusahaan swasta lainnya dengan kisaran harga beli US$ 9 per mmbtu.

Sampai 2017, perseroan membukukan penjualan bersih Rp 2,17 triliun dimana produk fittings mendominasinya sebanyak 51% atau Rp 1,11 triliun. Sedangkan sampai kuartal I-2018 penjualan produk fittings tercatat Rp 294 miliar alias 49% dari pendapatan bersih periode tersebut yang tercatat Rp 600 miliar.

TOTO mematok pendapatan bersih tahun 2018 mencapai Rp 2,3 triliun. Jumlah tersebut naik 5,9% jika dibandingkan dengan pendapatan di 2017 yang Rp 2,17 triliun.

Sedangkan laba bersih tahun ini di estimasikan sekitar Rp 322 miliar. Proyeksi laba bersih itu tumbuh 15% dibandingkan laba bersih sepanjang 2017 yang mencapai Rp 278 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Strategi Penagihan Kredit / Piutang Macet secara Dini & Terintegrasi serta Aman dari Jerat Hukum

[X]
×