kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

ABM Investama (ABMM) siap mendekap tiga kontrak jasa pertambangan baru sepanjang 2019


Kamis, 02 Mei 2019 / 23:11 WIB
ABM Investama (ABMM) siap mendekap tiga kontrak jasa pertambangan baru sepanjang 2019


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT ABM Investama Tbk (ABMM) melalui anak usahanya yang bergerak dalam sektor kontraktor pertambangan, PT Cipta PT Cipta Kridatama (CK), menargetkan mampu menggaet tiga kontrak baru sepanjang tahun ini.

Direktur Keuangan ABMM, Adrian Erlangga mengatakan, kontrak baru yang pertama telah digenggam pada Februari lalu. Saat itu, CK berkontrak dengan PT Muara Alam Sejahtera (MAS).

Kontrak tersebut senilai US$ 114 dan berlaku selama tiga tahun. Adapun, target pengupasan lapisan tanah penutup atau overburden removal sekitar 30,9 juta bank cubic meter (bcm) dengan volume pengangkutan batubara 4,3 juta ton.

Kontrak yang kedua, sambung Adrian, rencananya bisa diteken pada bulan ini. Namun, Adrian masih enggan membuka dengan perusahaan mana ABMM akan berkontrak, dan berapa besaran dari kontrak tersebut.

"InsyaAllah bulan ini, (kontraknya) dengan pekerjaan life of mine. Untuk itu (nilai kontrak) belum bisa disebutkan, karena kita belum tanda tangan kontrak," katanya dalam public expose yang digelar Kamis (2/5).

Untuk overburden removal, Adrian pun belum bisa menentukan berapa besarannya tahun ini. Yang jelas, sambung Adrian, overburden kontrak kedua ini nantinya minimum sebesar 180 juta bcm.

Sementara itu, untuk satu kontrak lainnya, Adrian menyebut bahwa saat ini pihaknya masih melakukan negosiasi final. "Jadi tahun ini minimum kita berharap ada tiga kontrak baru. Satu sudah di tangan, satu bulan ini, satu lagi final negosiasi," terangnya.

Sehingga, dengan adanya kontrak baru tersebut, Adrian masih belum bisa menentukan berapa target besaran overburden removal yang bisa dicapai hingga akhir tahun 2019.

Sebelumnya, target overburden ABMM berada di angka 180 juta bcm. Angka itu naik dari realisasi tahun lalu yang sebesar 140,4 juta bcm. Sementara, hingga kuartal I tahun ini, capaian overburden yang bisa dilakukan CK sebesar 20 juta bcm.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×