kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.325.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

ABM Investama lebih selektif realisasikan rencana akuisisi tambang baru


Minggu, 02 September 2018 / 21:21 WIB
ABM Investama lebih selektif realisasikan rencana akuisisi tambang baru
ILUSTRASI. ABM Investama ABMM


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjajakan PT ABM Investama Tbk untuk akuisisi tambang baru masih berlanjut. Emiten berkode saham ABMM ini sudah menyiapkan dana khusus untuk akuisisi sebesar US$ 500 juta.

Dana ini diperoleh dari kas internal sebesar US$ 150 juta, selain itu perusahaan juga mendapat dukungan dari dua bank dengan kisaran pinjaman US$ 200 juta dan US$ 150 juta.

Direktur Keuangan, Adrian Erlangga mengatakan fokus bisnis perusahaan dalam satu sampai dua tahun ke depan melakukan akuisisi tambang baru. Dalam merealisasikan rencana akuisisi yang sudah dicanangkan dari lama ini, Adrian mengaku lebih selekif lantaran ABMM ingin mengakuisisi tambang yang sudah siap produksi.

Sampai saat ini sudah ada 150 lebih tambang yang dibidik dan kini masih proses pencarian lokasi tambang ini masih berlanjut. “Saya ingin cadangan baru ini bisa langsung berkontribusi terhadap perusahaan, kita sangat hati-hati dalam memilih dan menentukan tambang ini, kita ingin mengakuisisi tambang yang sudah beroperasi,” uangkap Adrian kepada Kontan.co.id, Minggu (2/9).

Ia mengaku sampai saat ini sudah ada beberapa tambang yang sempat digali akan tetapi tak sesuai dengan kriteria yang diincar oleh perusahaan. Perusahaan mengincar tambang dengan produksi batubara berkalori di atas 4,000 kkal/kg dan terletak di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur.

Adrian menambahkan rencana akusisi ditargetkan dapat rampung paling cepat pada 2018 ini. “Dari segi dana, sumber daya manusia, dan peralatan sudah kita siapkan. Tapi kita tak terburu-buru karena cadangan batubara ABMM saat ini masih sekitar 270 juta ton,” pungkasnya.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×