Ace Hardware buka gerai Ace Outlet pertama

Kamis, 28 Juni 2012 / 17:20 WIB

Pesawat Garuda Indonesia memasuki area apron saat tiba di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Blangbintang, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Jumat (9/4/2021). Garuda Indonesia mengalami krisis keuangan akibat pandemi korona. ANTARA FOTO/Ampelsa/aww.

Reporter: Adisti Dini Indreswari | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Peritel peralatan elektrik dan kebutuhan rumah tangga, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) baru saja membuka gerai Ace Outlet di Mall of Indonesia (MoI), Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Berbeda dengan gerai-gerai Ace Hardware yang sudah ada sebelumnya, ACES mencoba menawarkan sesuatu yang berbeda di gerainya yang ke-66 ini.

Dengan slogan "Everyday Great Deals", diskon yang diberikan di Ace Outlet bisa mencapai 30%-70%. Kendati demikian, manajemen ACES menjamin kualitas semua produk yang ada di Ace Outlet sama dengan Ace Hardware.

Ace Outlet dirancang menampung stok produk Ace Hardware dari musim sebelumnya dengan harga miring. Makanya, produk yang dijajakan di Ace Outlet tidak bisa ditemui di Ace Hardware, begitu pula sebaliknya.

Selain itu, bedanya dengan Ace Hardware, Ace Outlet itu tidak menyediakan layanan antar, instalasi, maupun garansi.

MoI sengaja dipilih sebagai lokasi gerai pertama Ace Outlet karena perkembangan kawasan Kelapa Gading dan sekitarnya dinilai sangat pesat. Di sana, Ace Outlet menempati area seluas 2.000 meter persegi (m2) di lantai LG.

Sebagaimana diketahui, Ace Hardware sebelumnya sudah memiliki gerai di dalam Mall Artha Gading (MAG) dan satu gerai independen di Jalan Boulevard Kelapa Gading yang lokasi berdekatan.

"Gerai yang ada tidak akan bersaing, sebab produknya tidak berbeda," ujar Epi Sodie Winoto, General Manager (GM) ACES di Jakarta, Kamis (28/6).

Sayangnya, manajemen ACES bungkam ketika ditanya mengenai target penjualan Ace Outlet tersebut. Yang jelas, pengunjung diharapkan bisa mencapai 1.000 orang per hari atau menyamai gerai Ace Hardware di MAG yang merupakan gerai terbesar kedua yang dimiliki ACES.

Manajemen ACES juga enggan menyebut investasi untuk Ace Outlet. "Investasi relatif lebih murah karena gerai lebih sederhana," jelas Epi. Namun dia mengaku belum menghitung realisasi capital expenditure (capex), karena masih ada sejumlah perbaikan.

Kelak, ACES berencana terus mengembangkan gerai Ace Outlet di lokasi lain. Kota kedua yang dibidik setelah Jakarta adalah Surabaya. "Jakarta merupakan pilot project kami," ujar Epi lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News