Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adhi Commuter Properti (ACP) anak usaha PT Adhi Karya Persero Tbk (ADHI), mencatat sampai dengan kuartal III 2020, pihaknya telah mencapai porsi 55% dari total target marketing sales tahunan dari proyek transit oriented development (TOD).
Direktur Pengembangan Bisnis ACP, Rozi Sparta mengatakan, pihaknya bisa mencapai target dengan sempurna di kuartal IV mendatang. "Kami yakin kuartal IV target terpenuhi dengan pemasaran produk Adhi City Sentul. Produk TOD ini sudah meningkat penjualannya sejak April lalu," jelas Rozi kepada Kontan, Minggu (8/11). Pihaknya sendiri masih enggan menyebutkan nilainya.
Tak hanya itu, Rozi mencatat kenaikan penjualan produk TOD di kuartal III 2020, mencapai 100% sampai 150% dibandingkan dengan kuartal II 2020.
Namun bila dibandingkan dengan perolehan secara tahunan, atau pada kuartal III 2019 angka realisasi marketing sales menurun. Rozi mengatakan, COVID-19 cukup memberikan efek signifikan pada penjualan produk TOD. Walau demikian, pihainya bisa mencatat adanya perbaikan penjualan produk TOD pada kuartal III dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.
Baca Juga: Cisauk Point: Konsep TOD terintegrasi sistem transportasi massal
"Saat COVID-19 terjadi, kami punya keterbataan melakukan pemasaran secara offline. Sebab selama ini penjualan secara offline selalu menjadi sumber penjualan marketing sales kami. Saat ini, kami terus mengembangkan konsep pemasaran new normal, melalui digital marketing. Saat ini, kondisi penjualan cenderung membaik dari kuartal sebelumnya," sambung dia.
Rozi berkata, langkah yang digunakannya tidak hanya menggunakan teknologi untuk bisa melihat bangunan dalam 360°, pihaknya juga mencari pembeli potensial melalui kanal digital.
Ia juga menyampaikan, saat ini masih menyelesaikan proyek Gateway Park Bekasi. Proyek ini mencakup 5 lot, dimana lot 1 sedang dalam tahap penyelesaian dan serah terima. Adapun di dalam lot 1 itu terdapat Tower Accordion. Sementara lot 2 akan diluncurkan pada akhir tahun 2020. "Adanya COVID 19 dan PSBB membuat tempo proses perlu penyesuaian atas tahapan proses tersebut," kata dia.
Selanjutnya: Bank Mandiri fasilitasi pembelian apartemen LRT City
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
