Reporter: Gloria Haraito | Editor: Djumyati P.
JAKARTA. Bukan hanya industri mobil yang banjir penjualan. Industri motor sepanjang semester pertama tahun ini pun mendulang penjualan besar. Menurut data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia penjualan sepeda motor sudah mencapai 3,6 juta unit, tumbuh 44% dibandingkan dengan penjualan semester I-2009.
Menurut Ketua Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), Gunadi Sindhuwinata pertumbuhan pesat yang terjadi semester lalu disebabkan oleh menguatnya daya beli masyarakat. Maklum, tahun lalu penjualan motor seret karena masih terimbas krisis 2008.
Bila semester berikutnya bisa menyamai penjualan di semester satu, berarti penjualan tahun ini berpotensi mencapai 7,2 juta unit. Namun Gunadi menambahkan, waktu libur banyak di paruh kedua nanti membuat AISI menaruh target konservatif, 7 juta unit saja. Target ini naik 6% dari target semula yang sebesar 6,6 juta unit. "Prospek cerah tahun ini membuat AISI merevisi target kami menjadi 6,8 juta unit sampai 7 juta unit," tutur Gunadi kepada KONTAN.
Skutik masih akan menjadi primadona pasar motor, apalagi makin semester ini hadir produk-produk baru skutik. Tak bisa dipungkiri, skutik bukan hanya menjual kegunaan, tapi juga gaya hidup. Kebetulan, masyarakat di kota-kota besar juga membutuhkan kendaraan yang menunjang gaya hidupnya. Gunadi meramal, perbandingan antara motor bebek dan skutik akan terpaut tipis. "Bila bebek pasarnya 40%, nah skutik 40% lebih," terang Gunadi. Baru sisanya dikuasai oleh motor sport, motor gede, dan lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News