kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ajang Asian Games dan JakDeals akan dongkrak okupansi hotel Jakarta


Minggu, 20 Mei 2018 / 09:34 WIB
Ajang Asian Games dan JakDeals akan dongkrak okupansi hotel Jakarta
ILUSTRASI. BAJAJ BERTEMA ASIAN GAMES


Reporter: Nur Pehatul Janna | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pagelaran Asian Games yang akan berlangsung di Jakarta dan Palembang pada Agustus mendatang serta penawaran paket wisata Jakarta Weekend Hot Deals (JakDeals) serta Jakarta Ramadan Hot Deals (JRHD) diproyeksi akan dapat mendongkrak tingkat okupansi hunian kamar hotel berbintang di Jakarta.

Haryadi Sukamdani, Ketua Tim Pelaksana Visit Wonderful Indonesia (ViWI) 2018 mengatakan okupansi hunian hotel pada tahun 2018 diproyeksikan akan naik mencapai 75%.

"Sejalan dengan akan diadakannya acara Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang, serta adanya JakDeals yang akan berlangsung setahun ini serta telah diluncurkannya JRHD 2018, kami optimistis okupansi hotel bisa naik mencapai 75% dibandingkan tahun 2017 yang rata-rata okupansi hotel berbintang di Jakarta sebesar 63,26% atau naik 5% dibandingkan 2016 sebesar 58,29%" ujarnya dalam siaran pers, Sabtu (19/5).

Menurutnya, kenaikan yang sangat signifikan tersebut juga akan meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisma) atau inbound ke Jakarta.

"Tahun 2017 jumlah wisman ke Jakarta sebanyak 2,65 juta pengunjung naik 5,81% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebanyak 2,51 juta wisman. Dengan adanya kenaikan di okupansi hotel kita harapkan juga akan menambah catatan jumlah wisman ke Jakarta," tuturnya.

Selain itu, kata Hariyadi, kondisi okupansi hotel Jakarta saat ini harus menjadi perhatian bersama guna meningkatkan jumlah kunjungan wisman. Paling tidak bisa mengimbangi kunjungan wisatawan ke Bali pada tahun lalu sebanyak 5,7 juta wisman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×