Reporter: Kenia Intan | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Calon emiten, PT Panca Mitra Multiperdana mengirimkan enam kontainer produk senilai US$ 1 juta. Pengiriman itu dilakukan dalam acara pelepasan ekspor produk olahan Indonesia ke pasar global, Jumat (4/12).
"Acara pelepasan dilakukan bapak presiden secara virtual pada hari Jumat (4/12) siang. Kami bersyukur Panca Mitra Multiperdana dapat menjadi satu dari 133 eksportir dari 16 provinsi yang mengikuti pelepasan ini," ujar Direktur Operasional PT Panca Mitra Multiperdana Suyud Kusrinto dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Senin (7/12).
Lebih lanjut, ia menyebutkan, dalam sebulan Panca Mitra Multiperdana memang biasa mengekspor 100 kontainer hingga 200 kontainer. Pangsa pasar ekspornya didominasi oleh Amerika Serikat hingga 70%. Sementara 20% lainnya ke Jepang dan 5% lainnya ke pasar Eropa dan negara-negara Asia seperti Singapura dan Hongkong.
Adapun rata-rata kapasitas produksi hasil jadi perusahaan mencapai 1.700 ton hingga 2.000 ton per bulan. Dengan rata-rata bahan baku yang masuk mencapai 80 ton hingga 100 ton per hari. Produk yang dihasilkan meliputi frozen raw shrimp, frozen cooked shrimp, sushi ebi,nobashi, tempura dan breaded shrimp atau udang tepung, cooked shrimp ring, dan skewers.
Baca Juga: Ingin berburu saham emiten baru di penghujung tahun 2020? Cermati kata analis berikut
Peusahaan yang berlokasi di Situbondo itu mengklaim, pandemi Covid-19 tidak begitu berdampak terhadap bisnisnya. Perusahaan justru dapat meningkatkan produksi dan kenaikan ekspor selama pandemi Covid-19. Lancarnya bisnis Mitra Multiperdana di tengah pandemi tidak lepas dari pasarnya yang didominasi oleh ritel.
"Selama pandemi Covid-19, retailer menjadi salah satu industri yang diuntungkan, terutama di Amerika Serikat yang menyerap produk yang kami produksi dan dijual baik secara online dan offline," imbuh Suyud.
Untuk menopang kinerjanya Panca Mitra Multiperdana beroperasi di atas lahan seluas hampir 17 hektare dengan lima fasilitas produksi yang terintergrasi. Panca Mitra membidik target penjualan US$ 170 juta hingga US$ 180 juta tahun ini. Di tahun depan, penjualan diharapkan bisa meningkat hingga US$ 200 juta.
Sekadar informasi, di akhir bulan Desember 2020 ini, Panca Mitra Multiperdana berencana menggelar initial public offering atau IPO. Mengutip berita Kontan.co.id sebelumnya, perusahaan ini akan melepas sebanyak-banyaknya 667,5 juta saham. Jumlah saham itu setara dengan 25,023% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh.
Setiap lembar saham nantinya ditawarkan dengan harga Rp 336 hingga Rp 450. Sehingga, total dana yang dibidik Panca Mitra mencapai Rp 224 miliar hingga Rp 300 miliar.
Selanjutnya: 8 Perusahaan beraset di atas Rp 250 miliar antre IPO bulan ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News