kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Akuisisi pengembang MBR, Ristia Bintang Mahkotasejati targetkan pendapatan naik


Kamis, 16 Agustus 2018 / 15:01 WIB
Akuisisi pengembang MBR, Ristia Bintang Mahkotasejati targetkan pendapatan naik
ILUSTRASI. PT Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk (RBMS) menyapaikan kinerjanya sampai dengan akhir tahun ini akan membaik. Apalagi perusahaan juga tengah berproses untuk mengakuisisi dua perusahaan pengembang perumahan yang bakal berkontribusi terhadap kinerja.

Richard Wiriahardja, Presiden Direktur RBMS menyampaikan bahwa kedua perusahaan yang diakuisisi sudah berproduksi dan komersial dan akan memberikan kontribusi yang cukup baik. Misalnya untuk Manggala Citra Abadi saat ini tengah mengembangkan 660 unit perumahan MBR yang sudah terjual 600 unit.

“Manggala itu sudah berproduksi, sudah komersial itu nanti menyumbang revenue sekitar Rp 70-80 miliar di Desember dan dengan keuntungan yang baik,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (16/8).

Dirinya mengatakan dengan begitu maka pertumbuhan kinerja perusahaan baik topline dan bottomline pada tahun ini akan meningkat dobel digit. Apalagi di semester I-2018 saja, kinerja perusahaan sudah tercatat mengalami peningkatan yang cukup baik.

Pendapatan perusahaan tumbuh 88,17% dari Rp 31,6 miliar menjadi Rp 59,46 miliar sedangkan perusahaan juga berhasil mengubah kerugian Rp 2,73 miliar menjadi laba Rp 278,56 juta. Besarnya demand terhadap perusahaan FLPP membuat perusahaan optimis kinerjanya akan membaik sampai akhir tahun.

“Demand FLPP itu stabil, selalu ada proyek baru, ekspansi, landbank dan back loh juga masih abnyak. Kemarin di semester I kami lebih banyak pembangunan dan penjualan, kan biasnya ekspansi tanah butuh izin, jadi kalau sudah ada izinnya langsung bangun dan jual,” tambah Michella Ristiadewi, Direktur RBMS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×