Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menunjukkan kinerja positif. Ini terlihat dari capaian laba yang dihasilkan perusahaan pelat merah tersebut sepanjang periode sembilan bulan pertama tahun 2021.
Capaian positif dari kinerja perusahaan ini diungkapkan Direktur Keuangan Aneka Tambang, Anton Herdianto. Menurutnya, pertumbuhan kinerja keuangan ANTM tersebut tidak terlepas dari upaya ANTM untuk melakukan peningkatan nilai tambah produk, optimalisasi tingkat produksi dan penjualan serta implementasi strategi pengelolaan biaya yang tepat dan efisien.
Kinerja operasi dan keuangan ANTM yang solid tercermin dari capaian Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (EBITDA) pada kuartal III 2021 sebesar Rp 3,94 triliun.
“Sementara itu capaian laba usaha Perusahaan pada kuartal III 2021 tercatat sebesar Rp 2,35 triliun, tumbuh 63% dibandingkan periode sama 2020 sebesar Rp 1,44 triliun. Pertumbuhan positif laba kotor dan laba usaha mendukung capaian laba tahun berjalan kuartal III 2021 ANTAM sebesar Rp 1,71 triliun, tumbuh 105% dibandingkan laba tahun berjalan periode sama 2020 sebesar Rp 835,77 miliar,” kata Anton dalam keterangannya, Senin (6/12).
Baca Juga: Harga emas Antam berada di Rp 932.000 per gram pada hari ini (6/12)
Implementasi strategi operasional yang tepat mendukung capaian profitabilitas seluruh segmen operasi utama ANTM yang berbasis pada komoditas nikel, emas, dan bauksit. Hal tersebut tercermin pada posisi arus kas bersih perusahaan yang diperoleh dari aktivitas operasi pada kuartal III 2021 sebesar Rp 4,45 triliun, tumbuh signifikan 298% dibandingkan periode sama tahun 2020 yang sebesar Rp 1,12 triliun.
Selain itu, ANTAM juga telah memberikan kontribusi kepada negara dalam bentuk Royalti, PNBP, dan Dividen. “Sebagai kontribusi kepada negara, pada tahun ini Antam telah memberikan kontribusi kepada negara sebesar Rp 1,63 triliun rupiah ” tutupnya.
Capaian ini juga diungkapkan PT Antam dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI pada 2 Desember 2021. Dalam rapat tersebut, Komisi VI DPR mengapresiasi capaian tersebut.
Bahkan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Muhammad Haikal memuji kinerja Antam terutama terkait proyek pabrik feronikel Antam di Halmahera Timur yang masih punya harapan menghasilkan laba besar. Sebab, proyek tersebut hampir rampung dan hanya tinggal kendala pasokan listrik saja.
Baca Juga: Sejumlah saham LQ45 yang menggeliat masih akan tersengat Santa Claus Rally
Kendati demikian, ia berharap Antam agar benar-benar menjaga proyek tersebut. "Kalau ini (PT Antam) masih ada harapan bisa beres. Mohon maaf tapi seperti di Krakatau Steel (KS), bikin dua pabrik habis 1-2 juta dolar sama sekali tidak ada pemasukan hingga sekarang, malah lebih parah," kata Haikal dalam rapat tersebut.
"Kalau Bapak (Antam) colok listrik tinggal jalan. Kalau yang itu (KS) sudah tidak ada harapan," ucap Haikal saat rapat dengar pendapat Komisi VI DPR dengan Direktur PT Antam Tbk. Dana Amin beserta jajarannya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (2/12/2021).
Dalam merespon Haikal, Dirut Antam Dana Amin yang turut hadir dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR, berjanji akan secepat mungkin mencarikan solusi pasokan listrik pabrik feronikel di Haltim.