kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45924,22   -11,30   -1.21%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Angkasa Pura I memproyeksikan trafik penumpang tumbuh 11% di 2020


Senin, 20 Januari 2020 / 19:47 WIB
Angkasa Pura I memproyeksikan trafik penumpang tumbuh 11% di 2020
ILUSTRASI. Terminal Bandara Syamsudin Noor di Banjarbaru, Kalimantan Selatan.


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada 2020 ini, PT Angkasa Pura I (Persero) memproyeksikan pertumbuhan trafik yang moderat yaitu 11%, dari 81,53 juta trafik penumpang pada 2019 menjadi 90,65 juta penumpang pada 2020.

Vice President Corporate Secretary AP I (Persero) Handy Heryudhitiawan mengatakan, Pada 2019 Angkasa Pura I melayani 81,53 juta penumpang di 14 bandara kelolanya.

"Jumlah ini turun 15,6% dibanding trafik penumpang pada 2018 yang mencapai 96.65 juta penumpang," ujar Handy kepada kontan.co.id pada Senin (20/1).

Baca Juga: Dana pembangunan Bandara Kediri 100% dari Gudang Garam, apa sumbangan pemerintah?

Walaupun tantangan industri penerbangan pada 2019 cukup berat, AP I tetap berkomitmen membangun bandara-bandara menjadi lebih bagus dan luas.

Handy juga menambahkan, pada 2020 ini, AP I berencana ekspansi dengan menjalankan beberapa proyek pengembangan.

Baik perluasan terminal dan perpanjangan landas pacu di beberapa bandara seperti Bandara Juanda Surabaya (SUB), Bandara Sultan Hasanuddin Makassar (UPG), Bandara Sam Ratulangi Manado (MDC), Bandara Lombok Praya (LOP), Bandara El Tari Kupang (KOE), dan Bandara Adi Soemarmo Solo (SOC).

Selain pengembangan bandara, pada 2020 ini, Angkasa Pura I juga telah dan akan mengambil alih pengoperasian Bandara Sentani Jayapura yang sudah efektif dikelola Angkasa Pura I sejak 1 Januari 2020 lalu dan Bandara Syukuran Aminuddin Amir Luwuk Sulawesi Tengah serta Bandara APT Pranoto Samarinda sekitar Oktober 2020 ini.

Baca Juga: Angkasa Pura I akan kelola terminal 4 Bandara Kuwait

“Angkasa Pura I terus melakukan pengembangan bandara untuk memicu dan mengantisipasi potensi pertumbuhan penumpang tiap tahunnya. Pengembangan dilakukan juga untuk menjaga standar layanan kepada pengguna jasa bandara,” katanya.

Saat ini, Angkasa Pura I bersama Incheon International Airport Corporation (IIAC) dan Wijaya Karya juga tengah mengikuti proses seleksi mitra pengelolaan Bandara Hang Nadim Batam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×