kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Apkasindo: Kenaikan bantuan hibah dapat tingkatkan produktivitas sawit rakyat


Senin, 01 Juni 2020 / 17:46 WIB
Apkasindo: Kenaikan bantuan hibah dapat tingkatkan produktivitas sawit rakyat
ILUSTRASI. Produksi Sawit Nasional: Panen tandan buah segar kelapa sawit di Kebun Sawit Cimulang, Candali, Bogor, Senin (10/9). Menurut data Kementan, secara nasional terdapat 14,03 juta hektare lahan sawit di Indonesia, dengan luasan sawit rakyat 5,61 juta hektare.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

Sawit adalah salah satu bidang usaha yang paling banyak melibatkan masyarakat (petani), bayangkan 41% atau setara hampir 20 juta orang petani dan buruh tani ada didalamnya, belum lagi jika dihitung Ring 2 dan 3 dari faktor ikutan industri sawit ini, luar biasa dasyat.

Menurutnya, dalam tiga tahun terakhir ada 1.200 alumni Program D1 Sawit yang sudah tamat, Taruna Sawit Indonesia ini didik di 5 kampus terbaik bidang sawit dan tahun 2020 ini sudah jadi 6 kampus, ini semua anak-anak Petani dan buruh tani yang dibiayai Full Beasiswa BPDPKS, mereka adalah yang tidak punya kesempatan dan peluang jika bersaing di kampus-kampus umum karena berbagai faktor.

Baca Juga: Ini kendala petani dapatkan sertifikasi ISPO

Dari sisi sawit Petani berkelanjutan, Tahun ini Apkasindo mengajukan ke BPDPKS untuk menyekolahkan 22 orang Pengurus Apkasindo untuk kursus Auditor ISPO.

Paiki Doteus Petani dari Kabupaten Manokwari Papua Barat, mengatakan ia bersyukur dengan naiknya dana PSR ini, tahun 2019 kami dari Koperasi Arfak Sejahtera Manokwari dapat dana PSR sebesar 8,6 miliar untukĀ  luas 344 ha, karena mereka membuat pembibitan sendiri makanya September tahun 2020.

"Tahun ini kami kembali mengajukan 1.200 ha untuk PSR, dari total target 4500 Ha untuk di PSR kan. Yang 4,500 ha inisudah berumur 38 tahun, sudah sangat tua renta, kalau kata Pak Presiden sawit seumur kami ini sudah lah tua pikun pulak, ujar Paiki. Sawit yang sedang kami PSR kan ini adalah Program PIR-SUS 38 tahun yang lalu," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×