Reporter: Emma Ratna Fury | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Saat kondisi perekonomian tidak menentu seperti saat ini tidak membuat pengembang berhenti membangun dan memasarkan produk barunya. Seperti yang dilakukan oleh PT Agung Podomoro Land Tbk (APL).
Setelah sukses memasarkan Vimala Hills & Resort hingga kluster 8, kini Agung Podomoro mulai memasarkan kluster ke 9 dengan nama Alpen. “Peluncuran kluster ini melihat pada kluster 8 kemarin yang sudah terjual sebanyak 70-80%, sehingga kami mulai munculkan cluster terbaru,” kata Zaldy Wihardja, GM Marketing Vimala Hills Rabu (12/9).
Setiap unit Alpen akan ditawarkan dengan harga berbeda. Misalnya Alpen dengan dua kamar tidur dan memiliki luas tanah sekitar 250 meter, dijual dengan harga Rp 2,5 miliar. Sedangkan unit Alpen tiga kamar tidur dan luas tanah sekitar 350-400 meter dijual dengan harga sekitar Rp 3,5 miliar. Lalu untuk yang 4 kamar Rp 4,5 miliar dengan luas 450-600 meter.
Lahan yang digunakan untuk kluster 9 ini sekitar 10 hektare, dan akan diisi oleh sekitar 80 unit vila. Sampai saat ini, Agung Podomoro telah mendapatkan pemasukan sekitar Rp 700 miliar dari memasarkan kluster-kluster yang berlokasi di Gadog, Puncak, Jawa Barat itu.
Pembangunan proyek Vimala Hills & Resort ini sejatinya terbagi dalam tiga tahap. Tahap pertama meliputi pembangunan enam kluster vila. Sedangkan tahap kedua, terdiri dari satu kluster vila dan hotel bintang lima dan tiga. Yang terakhir, tahap ketiga terdiri dari tiga kluster vila. Untuk pembangunan Vimala Hills & Resort ini, Agung Podomoro mengeluarkan investasi Rp1,1 triliun hingga Rp1,3 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News