kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Aprisindo targetkan ekspor alas kaki capai US$ 5 miliar pada 2014


Rabu, 09 Maret 2011 / 15:30 WIB
Aprisindo targetkan ekspor alas kaki capai US$ 5 miliar pada 2014
ILUSTRASI. Warga berjalan menggunakan payung saat turun hujan di Jakarta, Jumat (10/1/2020).


Reporter: Evilin Falanta | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Ekspor alas kaki terus mengalami peningkatan. Ketua Umum Asosiasi Persepatuan Indonesia (Apresindo), Edi Widjanarko mengatakan produk sepatu Indonesia di pasar internasional sudah mulai diakui baik dari segi mutu, desain, dan kualitas yang memenuhi standar.

Tahun lalu saja, ekspor alas kaki naik 43,7% menjadi US$ 2,4 miliar dibanding ekspor 2009 yang sebesar US$ 1,67 miliar.

Edi bilang, dengan adanya peningkatan ekspor tersebut, sekarang banyak perusahaan asing yang masuk ke Indonesia untuk menanamkan investasinya di Industri alas kaki. "Sekarang saja sudah ada 19 perusahaan yang masuk kesini," ujarnya.

Ia menargetkan tiap tahun pertumbuhan ekspor alas kaki bisa mencapai US$ 1 miliar. “Jika bisa terlaksana, Aprisindo menargetkan hingga tahun 2014 ekspor alas kaki bisa mencapai US$ 5 miliar,” katanya.

Selama ini setiap tahun rata-rata pertumbuhan ekspor alas kaki sekitar US$ 600 juta per tahun. Indonesia mengekspor dua macam sepatu yaitu sepatu olah raga dan sepatu kulit.

Saat ini Indonesia menduduki posisi ke-4 dalam pasar ekspor sepatu kulit di dunia. "Dan pasar ekspor utama kita ke Italia, sebab peminat alas kaki kita ke sana tinggi," tambah Edi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×