kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.351.000   3.000   0,13%
  • USD/IDR 16.747   21,00   0,13%
  • IDX 8.417   46,45   0,55%
  • KOMPAS100 1.166   6,42   0,55%
  • LQ45 850   5,80   0,69%
  • ISSI 294   1,08   0,37%
  • IDX30 445   1,55   0,35%
  • IDXHIDIV20 514   5,58   1,10%
  • IDX80 131   0,59   0,45%
  • IDXV30 137   0,45   0,33%
  • IDXQ30 142   1,41   1,00%

Asosiasi Panas Bumi Yakin Investasi Panas Bumi Tetap Menggeliat


Minggu, 13 Maret 2022 / 18:00 WIB
Asosiasi Panas Bumi Yakin Investasi Panas Bumi Tetap Menggeliat
ILUSTRASI. Panas Bumi


Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kecelakaan kerja yang terjadi pada Wilayah Kerja Panas Bumi di Dieng milik PT Geo Dipa Energi diyakini tak bakal mempengaruhi minat investasi.

Ketua Umum Asosiasi Panas Bumi Indonesia (API) Priyandaru Effendi mengungkapkan, pihaknya turut prihatin dengan insiden di PLTP Dieng. Kejadian serupa diharapkan tidak terulang kembali. Di sisi lain, proses investigasi yang tengah berlangsung diharapkan dapat menjadi pembelajaran bagi pelaku usaha ke depannya.

Priyandaru menilai kondisi ini tentu saja membawa kekhawatiran bagi para investor. "Namun begitu, kita percaya minat investasi panas bumi tetap terjaga karena komitmen dari pemerintah, melalui EBTKE, sebagai pengawas keselamatan kerja, bersama sama pengembang," kata Priyandaru kepada Kontan, Minggu (13/3).

Baca Juga: Geo Dipa Lakukan Investigasi Awal Dugaan Kebocoran Gas Wilayah Kerja Dieng

Menurutnya, seluruh pihak pastinya selalu berupaya melakukan perbaikan-perbaikan terhadap aplikasi keselamatan kerja semaksimal mungkin agar kecelakaan kerja bisa dihindari. Priyandaru melanjutkan, saat ini sendiri potensi pengembangan panas bumi memang masih terkendala keekonomian proyek.

"Mudah-mudahan segera didapatkan solusi yang berkeadilan bagi pengusaha dan pembeli," pungkas Priyandaru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×