Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asri Karya Lestari Tbk (ASLI) konsisten mencatatkan laba bersih. Perusahaan konstruksi swasta nasional yang baru saja mencatatkan dirinya di Bursa Efek Indonesia melalui penawaran umum perdana saham (IPO) pada tanggal 5 Januari 2024 ini kembali membukukan keuntungan bersih pada tahun buku 2023.
Pada akhir tahun 2023 pendapatan ASLI tercatat mengalami peningkatan dari yang sebelumnya Rp 169 miliar pada tahun 2022 menjadi Rp 173 miliar pada tahun 2023. Laba bersih ASLI juga tercatat mengalami peningkatan dari yang sebelumnya Rp 18 miliar pada tahun 2022 menjadi Rp 19 miliar pada tahun 2023.
Direktur Utama ASLI, H. Sudjatmiko mengungkapkan bahwa konsistensi kinerja keuangan ASLI tak lepas dari portofolio proyek perusahaan terutama dalam sektor infrastruktur.
Pada tahun 2023 perusahaan berhasil dipercaya untuk menggarap pembangunan Flyover Boulevard Kota Deltamas, Kab. Bekasi, Jawa Barat dan Overpass KM 71+100 Jalan Tol Cipularang Kawasan Bukit Indah Purwakarta, Jawa Barat. Pengerjaan proyek-proyek tersebut secara tidak langsung berdampak pada peningkatan kinerja keuangan perusahaan.
Baca Juga: Buyung Poetra (HOKI) Cadangkan Capex Rp 15 Miliar di 2024, Ini Penggunaannya
Ke depannya perusahaan akan turut aktif dalam pembangunan proyek IKN. Perusahaan kini tengah mengantongi beberapa kontrak atas pembangunan proyek IKN tersebut yang antara lain pekerjaan struktur Proyek Pembangunan Jalan Bebas Hambatan IKN Segmen Jembatan Pulau Balang, Kalimantan Timur, dan Pekerjaan Pemancangan Steel Sheet Pile Proyek Jalan Tol IKN Segmen Karangjoang – KTT Karingau, Kalimantan Timur.
Selain itu perusahaan melalui anak usaha, PT Bumi Prima Konstruksi (BPK), juga aktif berpartisipasi dalam proyek infrastruktur pembangunan Jalan Tol Lintas Sumatera.
Saat ini BPK tengah mengantongi kontrak pekerjaan Erection Halfslab Pembangunan Jalan Tol Bayung Lencir – Tempino Seksi 3, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.
"Dengan diperolehnya kontrak-kontrak tersebut diharapkan akan berdampak pada peningkatan kinerja perusahaan ke depannya," kata Sudjatmiko dalam keterangannya, Jumat (5/4).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News