Reporter: Vina Elvira | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) menyiapkan alokasi belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 20 miliar-Rp 30 miliar di tahun 2025. Dana capex tahun ini utamanya akan digunakan untuk ekspansi cabang Caroline.id.
Presiden Direktur Autopedia Sukses Lestari Jany Candra mengatakan, ASLC berencana membuka empat cabang baru di sepanjang 2025. Dua di antaranya sudah dibuka pada April lalu di Cibubur, dan Juni di Paskal, Bandung.
“Tahun ini sudah buka dua cabang di Cibubur dan Paskal Bandung. Rencana kami tahun ini akan menambah dua cabang lagi,” ungkap Jany dalam paparan publik virtual, Selasa (17/6).
Baca Juga: Emiten TP Rachmat, Autopedia Sukses Lestari (ASLC) Tebar Dividen Rp 12,7 miliar
Hingga awal Juni tahun 2025, Caroline.id telah mengoperasikan total 18 showroom, di mana dua cabang terbaru adalah cabang flag-ship yang berlokasi di Cibubur serta cabang yang belokasi di Paskal, Bandung yang aru soft launching di awal Juni 2025.
Sementara itu di bisnis lelang, JBA sudah memiliki 35 lokasi bisnis yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan luas lahan yang dikelola sekitar 23,8 hektar, JBA memiliki 15 titik lelang dan 21 Hub.
Sedangkan MotoGadai yang baru dimulai pada semester II-2023, saat ini telah memiliki 2 cabang.
Meskipun dunia bisnis dihadapkan oleh ketidakpastian geopolitik dan kondisi ekonomi global, ASLC tetap optimistis dapat mencapai pertumbuhan kinerja positif di tahun ini.
Jany tak memerinci berapa tepatnya target pertumbuhan pendapatan dan laba di 2025. Yang pasti, Jany meyakini perseroan bisa mencapai laju bisnis yang positif sampai akhir tahun nanti.
“Kami mengharpakan dari sisi laba bisa terus bertumbuh secara laba dengan optimum dan hasil penjualan juga kami yakini bisa membukukan pertumbuhan,” tuturnya.
ASLC melihat prospek pasar mobil bekas di Indonesia masih sangat besar, sebab rasio kepemilikan mobil di Indonesia juga masih tergolong rendah dibandingkan dengan negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Thailand.
Baca Juga: Pasar Mobil Bekas Melesat, ASLC dan MPMX Gencar Ekspansi
Hingga kuartal I-2025, pendapatan ASLC tercatat meningkat 21,4% menjadi Rp 222,5 miliar dibandingkan Rp 183,3 miliar pada kuartal I-2024.
Sedangkan untuk laba bersih mengalami penurunan 19%, dari sebelumnya Rp 17 miliar di kuartal I-2024, menjadi Rp 13,7 miliar pada kuartal I-2025.
Selanjutnya: Musim Liburan Tiba, Transaksi Valas Perbankan Meningkat pada Juni 2025
Menarik Dibaca: Ada Diskon Tiket Kereta 30%, 952.639 Tiket Sudah Terjual
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News