Reporter: Vina Elvira | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) melaporkan kinerja keuangan semester I-2025 dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 17% menjadi Rp 447,1 miliar, dibandingkan Rp 381,8 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Dari seluruh pendapatan ASLC tersebut, Caroline.id merupakan unit bisnis yang memberi kontribusi paling besar dengan total nilai sebesar Rp313,4 miliar. Caroline.id menyumbang hingga 70% dari seluruh pendapatan Perseroan di semester I-2025.
Sebagai balai lelang dengan pangsa pasar terbesar di Indonesia, JBA terus menunjukkan performa yang dominan.
Baca Juga: Autopedia Sukses Lestari (ASLC) Siapkan Belanja Modal Rp 30 Miliar
Pada tahun ini, JBA mencatat pertumbuhan pendapatan sekitar 3,3% YoY, yang didorong oleh peningkatan volume kendaraan yang dilelang sebesar 2,8% dibandingkan tahun sebelumnya.
Dengan dukungan infrastruktur, jaringan, dan ekosistem yang kuat, JBA berhasil mengukuhkan posisinya sebagai pemain utama di bisnis balai lelang, dengan menguasai sekitar 40% dari pangsa pasar.
Sementara MotoGadai, unit bisnis pegadaian yang baru dirintis tahun lalu telah menghasilkan pendapatan sebesar Rp3,6 miliar.
Presiden Direktur Autopedia Sukses Lestari, Jany Candra menyatakan, melihat pertumbuhan kinerja Caroline.id yang solid dan berkesinambungan, ASLC bertekad untuk terus melanjutkan ekspansi.
“Untuk semakin meningkatkan jangkauan pasar, Perseroan akan terus membangun simpul-simpul baru jaringan showroom Caroline.id di area-area strategis di wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat,” ungkap Jany, dalam siaran pers, Selasa (29/7).
Tahun ini, ASLC menargetkan pembukaan empat showroom Caroline.id baru. Dari target tersebut, 2 showroom telah berhasil dioperasikan yakni Caroline.id Cibubur dan Caroline.id Pasir Kaliki, Bandung. Showroom Pasir Kaliki ini merupakan showroom Caroline.id keempat di area Bandung.
Baca Juga: Emiten TP Rachmat, Autopedia Sukses Lestari (ASLC) Tebar Dividen Rp 12,7 miliar
Akselerasi digital Caroline.id juga mencerminkan komitmen ASLC dalam mendorong efisiensi, transparansi, dan kepercayaan dalam pasar mobil bekas di Indonesia yang menggabungkan kemudahan digital dan kepercayaan dari layanan fisik.
Layanan ini memudahkan konsumen bisa mencari mobil secara online sekaligus dapat memastikan kualitasnya secara langsung sebelum membeli.
“Layanan O2O telah menjadi keunggulan ASLC dibanding kompetitor. Bahkan per 1 Agustus kami akan luncurkan layanan baru ‘Titip Jual’ bagi pemilik mobil premium yang memungkinkan mereka untuk memperoleh alternatif penawaran melalui platform digital Caroline.id. Titip Jual hadir sebagai jawaban atas kebutuhan pemilik mobil premium yang ingin tetap mengontrol harga jual kendaraannya, tetapi tidak mau direpotkan proses penjualan sendiri,” jelas Jany.
Sebagai tambahan informasi, Perseroan tercatat membukukan lana tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 18,56 miliar. Angka ini menurun jika dibandingkan laba bersih di tahun sebelumnya yang senilai Rp 24,36 miliar.
Selanjutnya: Cobain Yuk! Resep Keju Tom and Jerry Viral yang Renyah di Luar dan Creamy di dalam
Menarik Dibaca: Cobain Yuk! Resep Keju Tom and Jerry Viral yang Renyah di Luar dan Creamy di dalam
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News