kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45916,01   -19,50   -2.08%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bakal Naik, Cek Golongan Tarif Listrik Non Subsidi yang Harganya Akan Lebih Mahal


Senin, 24 Januari 2022 / 14:40 WIB
Bakal Naik, Cek Golongan Tarif Listrik Non Subsidi yang Harganya Akan Lebih Mahal
ILUSTRASI. Panel kelistrikan PT PLN (Persero). Bakal Naik, Cek Golongan Tarif Listrik Non Subsidi yang Harganya Akan Lebih Mahal.


Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli

Golongan R-1/ Tegangan Rendah (TR) daya 900 VA, Rp 1.352 per kWh. Golongan R-1/ TR daya 1.300 VA, Rp 1.444,70 per kWh. 

Baca Juga: Menilik Untung Rugi Skema BLU Batubara

Rencana kenaikan tarif listrik 

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Rida Mulyana mengatakan, rencana kenaikan tarif listrik telah disepakati dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI. 

Terlebih sejak 2017 tarif listrik bagi pelanggan non-subsidi tidak pernah mengalami penyesuaian. Ia menjelaskan, penyesuaian tarif listrik diperkirakan terjadi pada kuartal III atau kuartal IV-2022. 

Sebab, Pemerintah telah memutuskan di kuartal I tak ada penyesuaian tarif, sementara kuartal II diperkirakan tak ada penyesuaian tarif karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19 dengan adanya varian baru, Omicron. 

"Untuk kuartal I sudah ditetapkan tidak dinaikkan (tarif listrik). Untuk triwulan II, III, dan IV belum ditentukan, tapi most likely kalau saya perkirakan dengan Omicron ini kuartal II pun enggak. Kuartal III dan IV bisa kita pertimbangkan (penyesuaian tarif listrik)," ujarnya dalam konferensi pers virtual, Selasa (18/1/2022).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cek Golongan Tarif Listrik Non-Subsidi yang Harganya Bakal Lebih Mahal"
Penulis : Muhammad Choirul Anwar
Editor : Muhammad Choirul Anwar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×