kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   -10.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Bali menargetkan 4 juta wisman tahun depan


Rabu, 17 Desember 2014 / 08:38 WIB
Bali menargetkan 4 juta wisman tahun depan
ILUSTRASI. Kemenkeu telah mencairkan subsidi energi sebesar Rp 75,1 triliun hingga Mei 2023. KONTAN/Baihaki/


Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia

DENPASAR. Provinsi Bali menargetkan 4 juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada tahun 2015. Target ini naik sekitar 500 ribu dari tahun 2014 yang hanya 3,5 juta kunjungan wisman.

“Di tahun 2015 paling tidak kita harus mencapai 4 juta kunjungan wisatawan. Sekitar 500 ribuan ditargetkan naik dari tahun ini. Sekarang (2014) kan target kita hanya 3,5 juta saja,” kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Anak Agung Gede Yuniartha Putra di Denpasar, Selasa (16/12).

Gede Yuniartha optimistis dengan angka yang ditargetkan. Berbagai macam promosi tetap dilakukan berkolaborasi dengan program yang dicanangkan pemerintah pusat. Apalagi dengan bebas visa yang diberlakukan terhadap lima negara seperti Australia, Jepang, Tiongkok, Korea Selatan dan Rusia akan membantu mendongkrak jumlah kunjungan wisman ke Bali.

“Pasti lewat target, saya optimis itu. Berbagai promosi dilakukan baik melalui IT, promosi secara langsung juga tetap kita lakukan. Apalagi kan ada pemberlakuan lima negara bebas visa, ini juga akan membantu peningkatan,” tegasnya.

Dinas Pariwisata Provinsi Bali memiliki program pengembangan desa wisata dengan anggaran Rp 5 miliar pada 2015. Anggaran ini tidak jauh berbeda dengan anggaran 2014 yang hanya Rp 4 miliar lebih. Anggaran untuk pengembangan desa wisata ini termasuk juga untuk biaya promosi yang mencapai Rp 1 miliar. Tahun 2015, Bali akan targetkan sekitar 100 desa wisata yang sudah dibina dan dikembangkan. (Sri Lestari)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×