kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Begini cara Kimia Farma dukung kemajuan UMKM Indonesia


Jumat, 08 Januari 2021 / 17:22 WIB
Begini cara Kimia Farma dukung kemajuan UMKM Indonesia


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Banyaknya gerai Kimia Farma yang tersebar di seluruh Indonesia, sangat memungkinkan emiten farmasi ini untuk dapat merangkul UMKM dengan memanfaatkan area yang strategis dengan harga terjangkau. Sehingga memungkinkan pelaku usaha kecil dan menengah dapat beroperasi satu atap dengan Kimia Farma.

Melalui konsep ini, Kimia Farma berharap bisa mendorong aktivitas dan kelas UMKM. Dengan begitu, kebutuhan sewa properti akan lebih terjangkau, dan satu perusahaan akan mendapatkan traffic pengunjung dari satu area gedung.

Program ini rencana akan dimulai pada tahun 2021, dan untuk merealisasikan visi yang ingin dicapainya, Kimia Farma menggaet Cicilsewa, sebuah perusahaan property management

“Kami sangat mendukung konsep yang ingin dibangun oleh Kimia Farma dalam memajukan UMKM Indonesia,” ujar Hendry Oktavianus, CEO Cicilsewa dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Jumat (8/1).

Baca Juga: Phapros (PEHA), Anak Usaha KAEF Meracik Bisnis Obat Herbal

UMKM memiliki kontribusi yang besar bagi perekonomian Indonesia, bahkan dapat mempengaruhi kebangkitan ekonomi pasca dihantam dampak pandemi Covid-19. Ditambah lagi, UMKM juga berkontribusi besar terhadap pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB).

Kimia Farma pun menilai, tak hanya di negara berkembang, di negara maju peran UMKM juga sangat diperhitungkan, hal ini dikarenakan UMKM merupakan sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja, sehingga dapat membantu mengurangi tingkat kemiskinan negara.

Potensi dan peran UMKM di Indonesia inilah yang menjadi alasan mengapa Kimia Farma terdorong untuk mendukung perkembangan mereka.

Selanjutnya: Bangun pabrik bahan baku obat parasetamol, Kimia Farma kucurkan Rp 600 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×