kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Beleid e-commerce diharapkan rampung tahun ini


Jumat, 06 Maret 2015 / 16:59 WIB
Beleid e-commerce diharapkan rampung tahun ini
ILUSTRASI. Manfaat daun suruhan sering digunakan sebagai obat bisul, luka bakar, rematik gout, asam urat, dan sakit ginjal.


Reporter: Handoyo | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Kementerian Perdagangan (Kemdag) mengharap beleid terkait pengaturan perdagangan elektronik atau e-commerce ini dapat terselesaikan pada tahun ini. Meski demikian, masih perlu pembenahan yang harus segera diselesaikan.

Menteri Perdagangan Rachmat Gbel bilang, salah satu yang pelu diperhatikan dalam implementasi e-commerce yang telah berjalan ini adalah terkait dengan perlindungan konsumen. "Ini yang masih mau kita bahas. Masih banyak yang harus kita lihat apa saja dampak e-commerce yang akan merugikan konsumen," kata Rachmat, Jumat (6/3).

Meski demikian, pihaknya tetap mendukung bila bisnis e-commerce di dalam negeri tetap berkembang. Menjamurnya perdagangan elektronik ini juga diharapkan tidak mematikan bisnis lokal, jangan sampai dengan keberadaan e-commerce ini membuat perdagangan fisik gulung tikar. 

Rachmat sendiri mengatakan, sebenarnya pertemuan yang dilakukan antar kementerian dan lembaga yang menangani e-commerce ini sudah sering dilakukan. Meski demikian, Rachmat mengharap dengan adanya koordinasi dari Menko Perekonomian, kebijakan e-commerce dapat segera terselesaikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×