Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Lion Super Indo menyebutkan belum akan melakukan ekspansi ke Indonesia timur. Saat ini, perusahaan pemilik gerai Super Indo dan Super Indo Express ini lebih berfokus pada pengembangan pasar yang sudah ada terlebih dahulu.
Johan Boeijenga, CEO PT Lion Super Indo menyebut saat ini perusahaan memiliki 180 gerai yang tersebar di Jawa dan Sumatera. Menurutnya, potensi di kedua pulau tersebut masih bisa dikembangkan, sebelum nantinya ekspansi ke wilayah baru.
Baca Juga: Super Indo bakal tambah porsi gerai waralaba tahun ini
"Kami sudah ada 4 gerai di Sumatera, kami punya di Lampung dan Palembang. Di Jawa kami juga buka di Kudus dan beberapa kota kabupaten, jadi fokus kami saat ini adalah Jawa dan Sumatera," ujarnya di Jakarta, Jumat (28/2)
Di Jawa, dirinya mengatakan sudah memiliki gerai di seluruh kota besar dan akan ekspansi ke kota secondary city. Tahun ini misalnya, dirinya berharap bisa membuka lebih dari 13 gerai baik format Super Indo maupun Super Indo Express.
Ke depan, dirinya tak menutup kemungkinan untuk melakukan ekspansi usaha ke Indonesia timur. Apalagi secara infrastruktur di wilayah tersebut semakin lama semakin baik. "Misalnya ke Kalimantan, dengan rencana perpindahan Ibukota, kita juga melihat potensi membuka disana," lanjutnya.
Baca Juga: Super Indo targetkan miliki lebih dari 200 gerai di tahun ini
Ia menyampaikan kendati sektor ritel supermarket sepanjang tahun lalu mengalami tekanan, namun Super Indo masih bertumbuh cukup baik. Apalagi tahun lalu, perusahaan juga masih menginjak pedal gas ekspansi dengan membuka 13 gerai baru.
"Secara umum supermarket memang tertekan tetapi kami tumbuh dan kami bangga. Kami juga melihat kesempatan bertumbuh makanya kami redesign gerai kami tahun lalu. Tahun ini kami akan lanjutkan tren pertumbuhan itu," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News