kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Berikut susunan direksi Pertamina terbaru


Rabu, 29 Agustus 2018 / 17:57 WIB
Berikut susunan direksi Pertamina terbaru
ILUSTRASI. Nicke Widyawati Resmi Diangkat Sebagai Dirut Pertamina


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) resmi melantik Nicke Widyawati menjadi Direktur Utama PT Pertamina (Persero) menggantikan Elia Massa Manik. Sebelumnya, selama sekitar empat bulan, Nicke menjalankan tugas sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Dirut Pertamina.

Tak hanya mengisi posisi dirut, Kementerian BUMN selaku pemegang saham Pertamina juga melakukan penyegaran di jajaran direksi. yakni dengan mengangkat Dharmawan H Samsu sebagai Direktur Hulu dan Kushartanto sebagai Direktur SDM Pertamina.

Keputusan tersebut tertuang pada Salinan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: SK - 232/MBU/08/2018, tanggal 29 Agustus 2018, tentang Pengalihan Tugas, Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina. 

Deputi Pertambangan, Industri Strategis, dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno melakukan pengangkatan tersebut di Kantor Kementerian BUMN, pada Rabu (29/8).

"Pertama Ibu Nicke ditetapkan sebagai Dirut Pertamina. Kedua, yang menggantikan beliau sebagai Direktur SDM adalah Pak Kushartanto. Lalu pemberhentian dengan hormat Pak Syamsu Alam dari Direktur Hulu, dan digantikan oleh Pak Dharmawan Samsu," ujar Fajar.

Harry juga menegaskan mengenai tugas utama diamanatkan pemerintah bagi Pertamina yaitu ekspansi di sektor hulu guna mendorong produksi migas, percepatan upgradding kilang dan pembangunan kilang baru untuk mengurangi impor BBM. Di sisi lain juga Pertamina diharapkan terus melakukan percepatan dan implementasi pemanfaatan Energi Baru dan Terbarukan (EBT).




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×