Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Maskapai penerbangan berbiaya murah PT Indonesia AirAsia mengungkapkan sedikit strategi penjualan tiket pesawatnya yang selama ini ditawarkan. Rupanya maskapai ini mempunyai beberapa kelas untuk harga tiket dalam setiap rutenya.
"Tarif tiket itu tergantung destinasi dan level harganya. Kami mempunyai 12 level harga," ungkap Audrey Progastama Petriny, Manajer Komunikasi AirAsia Indonesia, Kamis malam (2/8).
Audrey tidak menjelaskan secara detail seperti apa keduabelas level harga tiket yang dimaksud. Dia hanya bilang, tiket paling rendah itu berupa tarif promosi yang dulu pernah dijual AirAsia dengan harga Rp 0. Kemudian tarif paling tinggi itu merupakan tarif maksimum yang sudah ditetapkan pemerintah. "Tarif tertinggi disebutnya Y-Fare," jelasnya.
Audrey menjelaskan jika tarif promo sudah habis maka, tarif berikutnya masuk ke satu level harga yang lebih tinggi di atas harga promosi. Dia bilang jika tiket pesawat arus mudik AirAsia dijual mahal (tarif batas atas) tandanya tarif yang murahnya sudah habis dipesan.
Dia juga mengungkapkan, dalam waktu dekat, AirAsia akan meluncurkan tarif promo untuk tujuan Medan. Sayang, dia menolak merinci lebih jauh mengenai hal ini.
Berdasarkan website perusahaan AirAsia yang diakses KONTAN pada Jumat (2/8) pukul 12.00 WIB, tiket promosi yang ditawarkan maskapai ini, diantaranya:
Jakarta - Yogyakarta, mulai dari harga Rp 289.900
Jakarta - Singapura, mulai dari harga Rp 365.000
Medan - Pekanbaru, mulai dari harga Rp 278.900
Medan- Penang, mulai dari harga Rp 165.000
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
