Reporter: Agung Hidayat | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) melihat pasar semen nasional masih positif di Oktober ini. Infrastruktur pemerintah biasanya dikebut di akhir tahun. Ini berdampak positif pada penjualan semen perusahaan tersebut.
Namun, Antonius Marcos, Sekretaris PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk memperhatikan soal cuaca yang turut mempengaruhi jalannya proyek. "Musim hujan sudah tiba, ini tentunya berpengaruh terhadap pengiriman produk," ujarnya, Kamis (26/10).
Meski begitu Indocement tetap optimistis bahwa sampai akhir tahun volume penjualan bakal tumbuh positif. Saat ini, di tengah persaingan bisnis semen yang ketat, Indocement dapat terus mempertahankan posisinya.
Perusahaan ini masih fokus untuk mengembangkan produk terbarunya yaitu TR superslag. "Tentunya ke depan kami akan terus berupaya untuk mencari terobosan-terobosan baru seiring dengan jika diketemukan adanya jenis-jenis material baru," pungkas Antonius.
Berdasarkan data Asosiasi Semen Indonesia (ASI), total konsumsi semen nasional pada bulan September tercatat naik 12,8% menjadi 6,3 juta ton. Sedangkan periode sembilan bulan, yakni Januari-September 2017 konsumsi dalam negeri berada di angka 47,43 juta ton, atau hanya tumbuh 6,6% dibanding periode sama di 2016.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
