Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi atau BPH Migas tetap menjamin ketersediaan dan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 H, meski ada imbauan larangan mudik dari pemerintah dan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di beberapa tempat di Indonesia.
Kepala BPH Migas M. Fanshurullah dan Sales Area Manager PT Pertamina MOR II Cabang Lampung Donny Brillianto pun meninjau dua SPBU di wilayah Tol Trans Sumatra ruas tol Lampung-Palembang pada Sabtu (16/5) lalu.
Dari hasil peninjauan lapangan di dua SPBU tersebut, dipastikan bahwa stok BBM dalam kondisi aman dan cukup untuk memenuhi kebutuhan BBM di wilayah Tol Trans Sumatra. Lalu lintas di wilayah tersebut juga terpantau ramai dan lancar.
Baca Juga: Kementerian ESDM dorong pengelolaan sumur tua oleh BUMD dan KUD
Namun demikian, BPH Migas tetap meminta Pertamina untuk tetap mengambil langkah-langkah untuk memastikan masyarakat dapat terlayani dengan baik dalam memperoleh BBM. Di antaranya adalah menjamin ketersediaan stok BBM, mengantisipasi kelangkaan BBM, mengatur penyaluran BBM dengan sistem yang paling efektif, dan antisipasi antrean panjang dalam pengisian bahan bakar.
BPH Migas pun akan terus berkoordinasi dengan Pertamina dalam upaya menjamin ketersediaan dan pendistribusian BBM selama masa Idul Fitri 1441 H.
“Meski dalam suasana pandemi virus corona seperti saat ini dan adanya imbauan larangan mudik serta PSBB, kami tetap menjamin ketersediaan dan pendistribusian BBM bagi masyarakat selama hari raya dan seterusnya,” terang Ifan, panggilan M. Fanshurullah Asa dalam siaran pers di situs BPH Migas yang dikutip Kontan.co.id, Senin (18/5).
Ifan juga meminta agar pelayanan SPBU tetap berjalan dengan baik dan sesuai protokol pencegahan Corona yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Misalnya penggunaan masker baik oleh petugas SPBU dan konsumen, penyediaan disinfektan dan sabun cuci tangan di SPBU, physical distancing antara petugas SPBU dan konsumen, dan prosedur lainnya terkait pencegahan virus corona.
Dia menambahkan, BPH Migas tetap menggelar Posko Nasional BBM untuk menjamin ketersediaan BBM selama Hari Raya Idul Fitri 1441 H. “Posko ini akan dimulai H-7 hingga H+7 Hari Raya Idul Fitri atau tanggal 17 Mei hingga 1 Juni 2020,” sambung Ifan.
Posko ini melibatkan Badan Usaha Niaga BBM yang menyediakan BBM melalui SPBU. Di antaranya Pertamina, PT AKR Corporindo Tbk, PT Shell Indonesia, PT Total Oil Indonesia, PT ExxonMobil Lubricant Indonesia, PT Aneka Petroindo Raya, dan PT Vivo Energy Indonesia.
Baca Juga: Demi keadilan bagi masyarakat, sudah saatnya pemerintah menurunkan harga BBM
Adapun tugas utama posko adalah memastikan ketersediaan dan distribusi BBM selama Hari Raya Idul Fitri 1441 H dengan langkah-langkah seperti koordinasi dengan stakeholder bidang energi, monitoring on desk sebelum dan sesudah Idul Fitri 1441 H, komunikasi dengan petugas lapangan dan badan usaha, dan monitoring berita dari berbagai sumber yang valid.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News