kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BSU Tahap 6 Bisa Cair Via Kantor Pos, Ini Cara Cek Penerima dan Syarat Mengambilnya


Jumat, 14 Oktober 2022 / 07:08 WIB
BSU Tahap 6 Bisa Cair Via Kantor Pos, Ini Cara Cek Penerima dan Syarat Mengambilnya
ILUSTRASI. BSU Tahap 6 Bisa Cair Via Kantor Pos, Ini Cara Cek Penerima dan Syarat Mengambilnya


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) memperbanyak saluran pencairan bantuan subsidi upah (BSU) / subsidi gaji 2022. BSU tahap 6 bisa cair melalui Kantor Pos. Simak cara cek penerima BSU tahap 6 dan cara mengambil subsidi gaji di kantor pos.

Penyaluran BSU melalui kantor pos sudah berlangsung pada tahap 5 pada pekan ini, minggu kedua Oktober 2022. Kemnaker akan kembali menggunakan kantor pos untuk penyaluran BSU tahap 6 pada pekan depan, minggu ketiga Oktober 2022.

Dalam keterangan resmi, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyatakan, penyaluran BSU tahap 5, 6 dan selanjutnya di kantor pos dilakukan kepada pekerja yang tidak memilliki rekening bank himbara. Bank himbara adalah bank milik negara seperti BRI, BNI, Bank Mandiri, BSI dan BTN.

“Rata-rata yang belum menerima BSU adalah mereka yang tidak memiliki rekening di Bank Himbara. Hal itulah yang menjadi kendala tersalurkannya BSU dengan baik,” ujar Ida saat penyaluran BSU tahap 5 di Bandung, Jawa Barat, Kamis 13 Oktober 2022.

Hingga tahap 5, penyaluran BSU telah mencapai 8.432.533 orang atau setara dengan 65,66 persen. Dengan demikian, untuk penyaluran BSU tahap 6 dan selanjutnya tersisat 6,2 juta pekerja.

Baca Juga: 8,4 Juta Pekerja Terima Subsidi Gaji, Kapan BSU Tahap 6 Cair? Ini Cara Cek Penerima

Khusus di wilayah Jawa Barat, BSU hingga tahap 5 telah disalurkan kepada 1.135.248 orang atau setara dengan 69,80 persen. Sementara itu, target sementara penyaluran BSU di Jabar sebanyak 1.626.319 orang.  “Untuk penyaluran di Jabar secara keseluruhan itu menduduki peringkat lebih banyak dari rata-rata nasional,” ujar Ida.

Kemnaker menggandeng PT Pos Indonesia untuk mempercepat proses penyaluran BSU tahap 5, 6 dan selanjutnya kepada para pekerja dan buruh. “Mulai minggu depan akan disalurkan melalui Pos Indonesia, sehingga bagi mereka yang tidak memiliki rekening di Bank Himbara, tidak perlu repot-repot lagi untuk membuka rekening di Bank Himbara,” jelas Ida.

Ida memastikan bahwa penyaluran BSU, baik melalui Bank Himbara, PT Bank Syariah Indonesia (BSI), maupun Pos Indonesia akan bebas dari tambahan biaya sepeser pun. “Nanti tidak akan biaya tambahan lagi dan semua akan ditanggung oleh pemerintah. Jadi pekerja dan buruh akan menerima Rp 600.000 tidak ada pengurangan,” ucapnya.

Cara ambil BSU di kantor pos

Lalu bagaimana cara mengambil BSU melalui kantor pos?

Untuk mengambil BSU di kantor pos, pekerja harus cek dahulu apakah menjadi penerima subsidi gaji atau tidak. Untuk memastikan sebagai penerima BLT BBM berupa BSU tahap 6 / subsidi gaji sebesar Rp 600 ribu maka disarankan untuk:

  • Lakukan cek kepesertaan melalui Jamsos Mobile, aplikasi yang dibuat oleh BPJS Ketenagakerjaaan.
  • Pastikan status kepesertaannya (aktif atau tidak aktif), waktu terakhir pembayaran iuran (maksimal di bulan Juli 2022), besaran upah/gaji yang didaftarkan, nomor rekening yang masih digunakan.
  • Pekerja disarankan juga menanyakan atau mengecek ke bagian Personalia atau Divisi Sumber Daya Manusia (HRD/HC/manajemen masing-masing perusahaan). Apakah kepesertaan pekerja sudah didaftarkan.

Untuk mengetahui status penerima BSU tahap  6 tahun 2022 Rp 600 ribu, masyarakat bisa melakukan pengecekan penerima BSU melalui aplikasi BPJSTKU dan website di laman: https://bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id/.

Selain itu, cara cek penerima BSU tahap 6 tahun 2022 Rp 600 ribu juga bisa mengunjungi website resmi Kemenaker, yakni Kemnaker.go.id.

Berikut cara cek cek penerima bansos BLT BBM berupa BSU tahap 4 dan 5 tahun 2022 Rp 600 ribu di website Kemnaker

1. Kunjungi website kemnaker.go.id
2. Daftar Akun

Apabila belum memiliki akun, maka Anda harus melakukan pendaftaran. Lengkapi pendaftaran akun. Aktivasi akun dengan menggunakan kode OTP yang akan dikirimkan ke nomor handphone Anda.
3. Masuk

Login kedalam akun Anda.
4. Lengkapi Profil

Lengkapi profil biodata diri Anda berupa foto profil, tentang Anda, status pernikahan dan tipe lokasi.
5. Cek Pemberitahuan

Setelah itu, Anda akan mendapatkan notifikasi apakah menjadi penerima BSU tahap 6 tahun 2022 atau tidak.

Tahap 1: Calon

Anda akan mendapatkan notifikasi apabila telah terdaftar sebagai calon penerima BSU tahap 6 / subsidi gaji tahun 2022 Rp 600 ribu sesuai dengan tahapan penyerahan data calon penerima BSU dari BPJS Ketenagakerjaan kepada Kemnaker.

Tahap 2: Penetapan

Anda akan mendapatkan notifikasi apabila telah ditetapkan sebagai penerima penerima BSU tahap 6 / subsidi gaji tahun 2022 Rp 600 ribu .

Tahap 3: Penyaluran

Anda akan mendapatkan notifikasi apabila dana BSU tahap 6 / subsidi gaji tahun 2022 Rp 600 ribu telah tersalurkan ke rekening bank Himbara (Mandiri, BRI, BNI, BTN) Anda.

Baca Juga: BSU Tahap 5 Rp 600.000 Cair, Klik bsu.kemnaker.go.id untuk Cek Status Penerimanya

Syarat penerima BSU tahap 6

BSU tahap 6 adalah bentuk apresiasi pemerintah kepada para pekerja dan pengusaha yang telah menyertakan para pekerjanya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Selain menjadi peserta aktif program jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan sampai dengan Juli 2022, syarat penerima BSU tahap 6 lainnya yaitu Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan kepemilikan NIK, mempunyai gaji/upah paling banyak sebesar Rp.3,5 juta.

Jika pekerja/buruh yang bekerja di wilayah dengan upah minimum provinsi atau kabupaten/kota lebih besar dari Rp3.500.000,- maka syarat gaji/upah sebagai penerima BSU tahap 5 tersebut menjadi paling banyak sebesar Upah Minimum Kabupaten/Kota atau Provinsi dibulatkan ke atas hingga ratus ribuan penuh.

Syarat BSU tahap 6 lainnya adalah pekerja/buruh yang belum menerima program Kartu Prakerja, Program Keluarga Harapan, atau Banpres Produktif untuk Usaha Mikro pada tahun berjalan, dan dikecualikan untuk PNS dan TNI/POLRI. "Untuk BSU 2022 ini berlaku nasional (seluruh Indonesia). Syarat-syarat itu diatur dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 10 Tahun 2022," kata Ida.

Cara cek penerima BLT BBM BSU tahap 6 / subsidi gaji Rp 600 ribu di Bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id:

Langkah-langkah cek penerima BLT BBM BSU tahap 6 atau subsidi gaji Rp 600 ribu tahun 2022 dapat dilakukan dengan cara berikut ini:

  • Akses laman https://bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id
  • Di halaman utama, gulir ke bagian bawah dan akan tersedia fitur “Cek Apakah Kamu Termasuk Calon Penerima BSU?”
  • Isikan NIK, nama lengkap, tanggal lahir, nama ibu kandung, nomor handphone dan alamat email saat ini.
  • Setelah seluruh data yang disikan benar, klik tombol “Lanjutkan”.
  • Sistem akan mencari data sesuai yang diinputkan.

Jika Anda termasuk ke calon penerima BLT BBM BSU tahap 6 / subsidi gaji Rp 600 ribu, maka akan muncul notifikasi seperti ini: “Anda lolos verifikasi BPJS Ketenagakerjaan sebagai calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU), untuk validasi selanjutnya akan dilakukan oleh Kemnaker. Prose verifikasi dan validasi dilakukan sesuai dengan Permenaker Nomor 10 Tahun 2022”.

Sedangkan jika tidak sebagai calon penerima BLT BBM BSU tahap 6 / subsidi gaji Rp 600 ribu, akan muncul notifikasi : "Mohon maaf, Anda belum termasuk dalam kriteria calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) sesuai Permenaker Nomor 10 Tahun 2022"

Solusi jika  tidak menjadi penerima BSU tahap 6 / subsidi gaji tahun 2022 Rp 600 ribu

Jika dinyatakan "Tidak Terdaftar" di data Bsu.kemnaker.go.id, maka Anda tidak akan mendapatkan atau menjadi penerima BSU tahap 6 / subsidi gaji tahun 2022 Rp 600 ribu.

Hal ini artinya Anda memang tidak memenuhi persyaratan sebagai penerima BSU tahap 6 / subsidi gaji tahun 2022 Rp 600 ribu sesuai dengan Permenaker Nomor 16 tahun 2021.

Selain itu, Anda memenuhi persyaratan sebagai penerima BSU tahap 6 / subsidi gaji tahun 2022 Rp 600 ribu namun data belum masuk dalam tahap penyerahan data calon penerima BSU dari BPJS Ketenegakerjaan kepada Kemnaker.

Jika dinyatakan "Tidak Terdaftar, padahal memenuhi persyaratan sebagai penerima BSU / subsidi gaji tahun 2022 Rp 600 ribu sesuai Permenaker Nomor 16 Tahun 2021, maka yang harus dilakukan adalah menghubungi kontak BPJS Ketenagakerjaan di

  • bpjsketenagakerjaan.go.id
  • telepon 175
  • whatsApp 081280070175

Cara mencairkan BSU di kantor pos

Setelah lolos menjadi BSU, pekerja bisa mencairkan BSU tahap 6 di kantor pos dengan cara dan syarat sebagai berikut:

1. Membawa surat Undangan.

2. Membawa KTP

3. Datang ke kantor pos sesuai undangan.

Penerima BSU tahap 6 akan langsung diberikan uang tunai di kantor pos tanpa ada potongan apapun.

Demikian info penyaluran BSU tahap 6 / subsidi gaji tahun 2022 sebesar Rp 600 ribu yang akan disalurkan melalui kantor pos. Segera cek penerima bansos BLT BBM berupa BSU tahap  6 / subsidi gaji Rp 600 ribu di Bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id dan Kemnaker.go.id.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×