kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.042.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Cahayaputra Asa Keramik (CAKK) siapkan belanja modal Rp 70 miliar di 2020


Minggu, 29 Desember 2019 / 14:55 WIB
Cahayaputra Asa Keramik (CAKK) siapkan belanja modal Rp 70 miliar di 2020
ILUSTRASI. Lantai Keramik Kaisar Ceramics produksi PT Cahayaputra Asa Keramik Tbk. Cahayaputra Asa Keramik (CAKK) menyiapkan belanja modal Rp 70 miliar di 2020.


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen keramik PT Cahayaputra Asa Keramik Tbk (CAKK) menyiapkan belanja modal Rp 70 miliar di tahun depan untuk investasi di sejumlah rencana ekspansinya.

Direktur Cahayaputra Asa Keramik Juli Berliana menyatakan capital expenditure (capex) yang telah disiapkan untuk menyokong ekspansi tahun depan sekitar Rp 70 miliar tersebut sekitar Rp 40 miliar hingga Rp 45 miliar diantaranya untuk investasi baru. "Sisanya untuk keperluan maintenance dan pembangunan gudang baru," jelasnya kepada Kontan.co.id, Jumat (27/12).

Baca Juga: Penjualan keramik diperkirakan tumbuh 5% hingga 6% di tahun depan

Menurut Juli, dalam menghadapi tantangan di industri keramik di 2020, CAKK ini telah menyiap strategi yakni memperluas pemasaran ke wilayah Indonesia Timur.

Tentu ekspansi pendalaman pasar juga diikuti dengan penambahan kapasitas produksi. Juli menyatakan di kuartal II 2020 seharusnya kapasitas CAKK sudah bertambah.

Saat ini sudah dalam tahap shipping mesin-mesin. Adapun kapasitas produksi CAKK akan naik sekitar 45% dari kapasitas saat ini atau dari 9,18 juta meter persegi menjadi 13,5 juta meter persegi.

Juli bilang, Cahayaputra Asa Keramik masih optimistis dengan permintaan keramik dalam negeri akan mengalami peningkatan jika dibarengi oleh dukungan pemerintah dalam mendorong sektor industri. Dalam hal ini tidak terlepas dari proteksi terhadap gempuran keramik impor baik itu dari China, India, maupun Vietnam.

Baca Juga: Cahayaputra Asa Keramik (CAKK) Genjot Kapasitas Produksi

Adapun dari sisi pemerintah, dukungan yang diharapkan pelaku industri keramik adalah  mengupayakan harga gas tidak naik. "Jadi dapat menekan biaya produksi keramik lokal sehingga mempunyai daya saing terhadap produk impor," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×