kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Carrefour tingkatkan keamanan pascaledakan Sarinah


Kamis, 14 Januari 2016 / 14:23 WIB
Carrefour tingkatkan keamanan pascaledakan Sarinah


Sumber: Antara | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Pusat Perbelanjaan Transmart Carrefour akan meningkatkan keamanan pasca-terjadinya ledakan dan baku tembak di salah satu pusat perbelanjaan tertua di Indonesia, Sarinah, di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat.

"Kami meningkatkan keamanan di toko kami. Manajemen sudah menginformasikan ke seluruh cabang toko di Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan," kata Corporate Communications GM Transmart Carrefour, Satria Hamid, saat dihubungi Antara, Kamis.

Satria mengatakan, peningkatan keamanan tersebut dengan melakukan optimalisasi personel yang ada saat ini, namun jam operasional Transmart Carrefour masih akan tetap berjalan seperti biasa dan diharapkan masyarakat tidak perlu panik.

"Kami tetap ingin para customer tetap mendapatkan kemanan dan kenyamanan, tidak perlu takut berbelanja," ujar Satria.

Satria menambahkan, kejadian yang terjadi pada kurang lebih pukul 10.40 WIB tersebut diharapkan tidak akan mengganggu jalur distribusi barang-barang khususnya untuk memenuhi pasokan kebutuhan masyarakat.

Pada Kamis pagi pukul 10.40 WIB, bom meledak di sekitar pelataran depan pusat perbelanjaan Sarinah, Jakarta. Ledakan terjadi hingga enam kali. Asap ledakan sempat membumbung tinggi dan ledakan terdengar sangat keras dan getarannya terasa cukup keras.

Ledakan kedua terdengar sekitar pukul 10.53 WIB. Baku tembak terjadi di depan Sarinah setelah suara ledakan ketiga terjadi. Pos polisi yang ada di perempatan Sarinah tampak hancur.

Sementara, ledakan kembali terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Ledakan kelima terjad 11.03. Ledakan keenam pukul 11.04.

Tiga orang tampak tergeletak di dekat pos polisi (pospol) perempatan Sarinah pascaledakan terjadi. Korban tergeletak di dekat pos polisi yang sudah hancur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×