Reporter: Venny Suryanto | Editor: Yudho Winarto
Sementara itu, apabila memelihara ikan cupang pada musim hujan saat ini perlu adanya perhatian khusus dengan ditambah obat biru untuk ikan dan daun Ketapang agar ikan tersebut tidak mudah sakit meski di cuaca dingin.
Adapun bila ingin dikembangbiakkan, dapat dilakukan dengan dua cara; pertama namanya penjodohan dengan cara ikan jantan dan betina didekatkan selama seminggu dengan tetap terpisah, jika muncul buih-buih putih dari jantan dan kedua ikannya saling berdekatan terus barulah dapat disatukan. Apabila tidak ada gelembung berarti tidak jodoh sehingga dapat di ganti jantan atau betina lainnya.
Kedua yakni cara kawin langsung dengan cara indukan betina dan jantan langsung disatukan apabila dalam j4 hari tidak bertelur berarti tidak jodoh.
“Setelah ada telurnya, indukan betinanya diangkat, setelah telur menetas (1-4 hari setelah bertelur ) di umur 3 atau 4 hari anakan dikasih pakan kutu air dan indukan jantan dipisahkan. Kemudian anakannya dikasih pakan kutu air sampai umur sebulan, lewat sebulan bisa dikasi pakan pelet atau cacing sutra sampai panen,” jelasnya.
Sementara itu, pemain lainnya yakni Ridwan Syam mengklaim dirinya mulai membudidaya ikan cupang sejak tahun 2015. Ada dua jenis ikan cupang yang dibudidayakan yakni jenis halfmon dan cupang plakat seperti Halfmon koi nemo, halfmon koi candy, plakat koi galaxy, plakat koi multicolor, plakat Nemo galaxy dan plakat yellow koi. “Jumlah yang dibudidayakan itu ada 5 pasang indukan dalam 10 hari,” katanya.
Baca Juga: Ivan Prima, Jagoan Ikan Cupang dari Depok
Sehingga, dengan 5 pasang tersebut dapat menghasilkan sekitar 400 hingga 500 ekor. Dengan jumlah tersebut yang layak dijual lagi sekitar 70%. Dengan demikian, saban bulannya ia bisa menjual sekitar 50 ekor. Permintaan konsumen juga datang dari seluruh kota di Indonesia kecuali dari Papua, sebab pengirimannya memerlukan waktu hingga 8-9 hari.
Harga yang dibanderol pun bervariasi mulai dari Rp 50.000 sampai Rp 700 ribu. Ridwan juga mengklaim omzet yang dikantonginya mencapai Rp 20 juta saban bulan.
Ridwan menyarankan, agar ikan cupang dapat bertahan hidup lama di air maka perlu memperhatikan kualitas air, PH air, kebersihan air serta memberi pakan seperti kutu air, jentik nyamuk, cacing sutra, dan cacing darah dua kali sehari. “Kasih pakan dua kali sehari di pagi dan sore hari,” katanya.
Dengan demikian, ikan cupang yang cantik dapat bertahan hidup lebih lama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News