Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pengembang properti PT Ciputra Development Tbk (CTRA) melalui anak usahanya PT Ciputra Residence akan melanjutkan pembangunan proyek rumah huniannya di Citra Maja Raya tahun ini. Rencananya Ciputra akan membangun 5.000 unit rumah tapak di sepanjang tahun 2023.
"Tahun ini kami targetkan bisa bangun 5.000 unit rumah, memang antusiasme masyarakat akan hunian di Citra Maja ini sangat besar,” kata Senior Director Ciputra Residence Agussurja Widjaja kepada Kontan, Selasa (21/3).
Sejak diluncurkan hingga saat ini, Ciputra telah memasarkan dan membangun lebih dari 20.000 unit rumah dan ruko yang dilengkapi dengan fasilitas dan infrastruktur pendukungnya.
Baca Juga: Ciputra Development (CTRA) Targetkan Marketing Sales Rp 8,9 Triliun di Tahun 2023
Senior Director Ciputra Residence Agussurja Widjaja mengatakan pembangunan rumah tapak di Citra Maja Raya tersebut diperkirakan telah menelan dana investasi sekitar Rp 5 triliun.
"Perhitungan sederhananya saat kita bangun 20.000 unit, kalikan saja dengan Rp 200 juta, itu biaya hanya untuk bangun rumahnya saja, belum untuk biaya jasa kontraktor dan lainnya," terangnya kepada Kontan, Selasa (23/3).
Dalam kesempatan yang sama, Managing Director Ciputra Residence Budiarsa Sastrawinata mengatakan Citra Maja Raya telah mengalami perkembangan pembangunan yang sangat pesat. Meskipun sempat tersendat saat pandemi Covid.
"Kita terus kebut pembangunannya. Jika tidak terkendala pandemi, kita kemungkinan sudah bangun 100.000 unit rumah," kata Budiarsa kepada Kontan.
Proyek Citra Maja Raya yang terletak di Kota Baru Maja, adalah salah satu dari 10 kota baru yang diumumkan oleh pemerintah pada 2015 melalui RPM Nasional 2015-2019. Pembangunan Citra Maja Raya disesuaikan dengan Renstra Kementerian PUPR 2020-2024, dengan fokus pada pengembangan perumahan.
Pada tahun 2020, Presiden Joko Widodo juga telah menandatangani Perpres Nomor 18 Tahun 2020 tentang RPM Nasional 2020-2024 menegaskan pentingnya pengembangan wilayah untuk mengurangi kesenjangan. Citra Maja Raya merupakan bukti Ciputra Group mendukung program sejuta rumah pemerintah.
Ciputra mematok harga rumah hunian di Citra Maja Raya mulai dari Rp 200 juta hingga yang paling mahal Rp 500 juta untuk bangunan rumah 2 lantai.
Sebagai sebuah Kota Baru Terpadu Citra Maja Raya menawarkan konsep pengembangan skala kota dengan konsep pengembangan transit oriented development (TOD) yang dilengkapi dengan boulevard utama ROW 40, dan fasilitas skala kota yang sudah dibangun dan beroperasional. Citra Maja Raya hanya berjarak 500 meter dari stasiun KRL commuter line Maja.
Kawasan ini memiliki fasilitas pendidikan seperti Sekolah Mutiara Bangsa dan Sekolah Muslim Cendekia, fasilitas transportasi seperti shuttle bus, fasilitas rekreasi keluarga seperti sport club dan water park, fasilitas rumah ibadah seperti Masjid Raya, fasilitas komersial dan bisnis seperti bank, restaurant, coffee shop, bengkel motor, dan toko bangunan, fasilitas belanja keluarga seperti Alfamart dan Indomaret, serta fasilitas kesehatan seperti Eco Medika yang dikelola oleh Ciputra Hospital.
Yang terbaru Ciputra segera menghadirkan fasilitas EcoPlaza yang akan dibuka sebelum Lebaran 2023. Salah satunya adalah bekerja sama dengan PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ), dalam waktu dekat akan membuka bioskopnya CGV dengan tipe studio bioskop reguler. Namun, tidak menutup kemungkinan untuk menambah fasilitas lain seperti tipe screenX, sweetbox, gold class, velvet class, 4DX, sphereX maupun starium di CGV Citra Maja Raya.
CGV nantinya akan dibangun dengan mengusung konsepnya cultureflex. Hal ini untuk memfasilitasi semua komunitas yang mau bikin acara, rental studio, hingga family gathering.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
