Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan jasa pertambangan PT Darma Henwa Tbk (DEWA) meraih pendapatan sebesar US$ 344,64 juta sepanjang tahun 2019. Jumlah ini meningkat 24,82% (yoy) dibandingkan realisasi di tahun sebelumnya sebesar US$ 276,09 juta.
Beban pokok pendapatan DEWA juga naik 28,39% (yoy) dari US$ 252,28 juta di tahun 2018 menjadi US$ 323,92 juta di tahun 2019. DEWA pun membukukan laba bersih sebesar US$ 3,76 juta di tahun 2019 atau melonjak 47,45% (yoy) dibandingkan hasil di tahun 2018 sebesar US$ 2,55 juta.
Baca Juga: Darma Henwa (DEWA) Terus Memperluas Bisnis
Di tahun 2019, mayoritas pendapatan DEWA berasal dari pihak berelasi sebesar US$ 327,34 juta. Dari jumlah tersebut, PT Kaltim Prima Coal berkontribusi besar yakni sebanyak US$ 236,62 juta kemudian diikuti oleh PT Arutmin Indonesia sebesar US$ 88,69 juta.
Adapun pendapatan DEWA dari pihak ketiga tercatat sebesar US$ 17,30 juta di tahun lalu. PT Cakrawala Langit Sejahtera menyumbang mayoritas pendapatan pihak ketiga bagi DEWA sebesar US$ 17,20 juta.
Baca Juga: Simak rekomendasi analis untuk saham emiten kontraktor pertambangan
Hingga akhir tahun lalu, DEWA memiliki aset sebesar US$ 549,51 juta. Tercatat, aset lancar DEWA mencapai US$ 204,83 juta sedangkan aset tidak lancar perusahaan tersebut sebesar US$ 344,68 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News