Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Dharma Samudera Fishing Industries Tbk pada kuartal III 2018 mengalami penurunan. Salah satu faktornya adalah berkurangnya pasokan bahan baku ikan dari nelayan. Kendati demikian, emiten dengan kode saham DSFI ini masih tetap menikmati laba bersih.
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis pekan lalu, DSFI ini mencatat penurunan pendapatan sebesar 8,15% menjadi Rp 452,98 miliar dibandingkan periode sama 2017 yang sebesar Rp 493,19 miliar.
Penurunan pendapatan DSFI terjadi di ekspor produk tuna yang turun sebesar 30,70% menjadi Rp 136,31 miliar dari sebelumnya mencapai Rp 196,71 miliar. Ekspor fillet juga turun 3,59% menjadi Rp 195,26 miliar. Namun DSFI berhasil mendongkrak ekspor gurita yang naik 26,9% menjadi Rp 76,4 miliar, ekspor cumi juga naik 59,4% menjadi Rp 18,5 miliar dan penjualan lain-lain juga naik 100% menjadi Rp 7,25 miliar.
Sementara penjualan di pasar lokal, DSFI mencatat kenaikan pendapatan dari penjualan kepala ikan sebesar 23,7% menjadi Rp 10,31 miliar, tapi penjualan produk tetelan di dalam negeri turun 8,9% menjadi Rp 8,72 miliar. Demikian juga penjualan ikan utuh tercatat turun drastis 86,6% menjadi Rp 72 juta.
Akibat penurunan pendapatan tersebut, DSFI juga mencatat penurunan laba tahun berjalan turun 40,1%. Meski demikian DSFI masih mengatongi laba sebesar Rp 5,03 miliar, meskipun lebih rendah dari periode sama tahun 2017 yang mencapai Rp 8,41 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News