kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Di tengah pandemi, Mowilex lanjutkan pembangunan pabrik baru


Rabu, 25 November 2020 / 21:33 WIB
Di tengah pandemi, Mowilex lanjutkan pembangunan pabrik baru
ILUSTRASI. Pembangunan pabrik Mowilex.


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski pandemi Covid-19 menyebabkan pelemahan aktivitas ekonomi, PT Mowilex Indonesia tetap membangun pabrik barunya di kawasan Cikande, Banten. 

Chief Marketing Officer Mowilex Indonesia Anna Yesito Wibowo mengatakan kalau pembangunan pabrik baru ini telah dilakukan Mowilex sejak September 2019 lalu, sebelum pandemi virus corona menyebar di Indonesia. "Di tengah ketidakpastian market saat ini, kami masih bisa memberikan berita optimisme dari Mowilex yakni progres pembangunan pabrik baru kami," ujar Anna dalam virtual press conference Mowilex Indonesia, Rabu (25/11). 

Agung Sugihartono, Manajer Produksi Mowilex Indonesia menceritakan perjalanan dan rencana ke depan dalam pembangunan pabrik. Ia mengatakan bahwa pada November 2019, Mowilex Indonesia telah melakukan groundbreaking, yakni pemancangan pondasi pertama. 

Baca Juga: Kenalkan pendidikan vokasi, Vokatalks perdana digelar

Kemudian di September 2020 kemarin, saat pandemi masih berlangsung, telah dilakukan instalasi pemasangan beton kolom baja yang pertama. "Dan di tahun 2021, di bulan Januari adalah target kita topping off. Dan di September 2021 target untuk melakukan produksi perdana," jelas Agung. 

Lahan pabrik Mowilex Indonesia yang digunakan di Cikande memiliki luas total 8,6 hektar. Sebanyak 2,1 hektar di antaranya adalah area gedung termasuk pabrik dan juga gudang bahan baku serta finish wood

Dari 8,6 hektar total keseluruhan lahan, ada 1,6 hektar berupa area terbuka. Sementara 4,9 hektar atau hampir 57% dari lahan yang ada merupakan area hijau. Tentang pembangunan pabrik ini, Agung mengatakan kalau perusahaannya menggunakan kontraktor dan konsultan teknik terbaik di Tanah Air. 

Baca Juga: Sido Muncul (SIDO) akan ekspansi pasar ekspor pada tahun depan

Kemudian untuk konsep pabrik baru nantinya, Mowilex Indonesia sebagai manufaktur pertama di Indonesia dengan sertifikat karbon netral akan berkomitmen tinggi fokus terhadap lingkungan. Selain menjadikan pabrik baru nanti sebagai pabrik yang modern, Agung mengatakan kalau pabrik baru perusahaannya tetap akan fokus ke lingkungan, sehingga menjadi pabrik yang ramah lingkungan. 

Selanjutnya: Dorong kinerja, Darmi Bersaudara (KAYU) berencana lakukan rights issue

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×