kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dukung industri keuangan, Metrodata Electronics (MTDL) desain super app lewat MII


Rabu, 21 Juli 2021 / 14:25 WIB
Dukung industri keuangan, Metrodata Electronics (MTDL) desain super app lewat MII
ILUSTRASI. Ilustrasi agen Layanan Keuangan Digital (LKD) atau bank tanpa kantor alias branchless banking Bank Mandiri saat pameran pasar keuangan rakyat di Jakarta (21/12). KONTAN/Daniel Prabowo/21/12/2014


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Tendi Mahadi

Layanan ini akan terus bertambah dan harus adaptif terhadap kebiasaan baru nasabah dalam bertransaksi dengan memanfaatkan pendekatan Artificial Intelligence (AI), untuk menciptakan sentuhan personal dalam akses layanan keuangan yang lengkap.

Dalam mendukung infrastruktur super app, MII berkolaborasi dengan mitra teknologi, seperti Red Hat OpenShift, VMware Tanzu (Pivotal), Software AG, Confluent, Dynatrace, Cloudera, Redis, Atlassian, IBM API Connect, Katalon, dan beberapa mitra teknologi lainnya.

Selain itu, MII juga menawarkan implementasi infrastruktur dan platform super app yang berbasis cloud menggunakan Microsoft Azure, Google Cloud Platform (GCP), dan Amazon Web Services (AWS).

"Ke depan, sebagai perusahaan digital solution provider pertama di Indonesia yang menyediakan jasa implementasi infrastructure software super app kami berharap dapat terus mendukung percepatan digital transformation menuju bank digital di Indonesia,” ujar Alexander.

Dalam menjalankan operasi bisnis sehari-hari, MII didukung penuh implementasi berdasarkan industry best practice, konsultan bersertifikasi kelas dunia, berpengalaman luas dan memiliki tim yang fokus implementasi di industri keuangan.

"Tingkat kemitraan yang tinggi dengan berbagai penyedia teknologi dunia, mitra resmi penyedia pelatihan solusi-solusi teknologi TI, dan memiliki sertifikasi ISO 9001:2015 & ISO/IEC 27001:2013," tutupnya.

Selanjutnya: Pelat Timah Nusantara (NIKL) raih penjualan US$ 90,62 juta di semester I-2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×