kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.308.000 -0,76%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

EDII, anak usaha IPC luncurkan solusi IT bagi pengguna jasa


Jumat, 29 November 2019 / 13:15 WIB
EDII, anak usaha IPC luncurkan solusi IT bagi pengguna jasa
PT EDI Indonesia (EDII) anak usaha IPC luncurkan solusi IT bagi pengguna jasa


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Electronic Data Interchange Indonesia (EDII) yang merupakan anak usaha PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) menyediakan solusi IT bagi pengguna jasanya. Apalagi saat ini IPC tengah bertransformasi menjadi pelabuhan kelas dunia salah satunya melalui pengembangan digital port.

Asal tahu saja, dalam Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) 2020-2024, EDII memiliki visi untuk menjadi penyedia layanan teknologi informasi terkemuka di bidang trade facilitation di Asia. Di dalamnya juga terdapat turunan-turunan dalam mendukung arah bisnis Induk Perusahaan (IPC).

Baca Juga: Holding Pelabuhan Segera Dibentuk

Direktur Utama EDII, E. Helmi Wantono pun memberikan arahan kepada jajaran Manajemen mengenai arah bisnis perusahaan ke depan. Untuk mencapai hal tersebut, EDII sudah memiliki Produk dan Layanan yang diunggulkan.

“Upaya yang kami lakukan untuk mencapai program jangka panjang tersebut adalah dengan menyediakan solusi untuk para Pengguna Jasa, solusi IT tersebut mencakup Trade2Government, Logistic Online, API Marketplace, e-Commerce Enabler, IT Consulting, IT Security, Managed Service, Call Center, dan IT Support," ujarnya dalam siaran pers, Jumat (29/11)

Sebelumnya, EDII juga telah mengadakan Rapat Sosialisasi & Sinkronisasi RJPP Tahun 2020-2024 dengan IPC di Command Centre Room Kantor Pusat EDII, Jakarta (18/11). Rapar tersebut dihadiri Bobby Hardian dari Divisi Perencanaan Strategi Korporasi IPC dan Hari Wahyudi, Divisi Transformasi & Pengembangan Bisnis IPC.

Baca Juga: Garap digitalisasi, dalam 5 tahun IPC canangkan jadi trade fasilitator

Perlu diketahui IPC pada tahun 2024 mendatang berharap bisa memberikan door to door solution kepada pengguna jasa, mulai dari pabrik hingga ke kostumer. Konsep trade facilitator ini terus dikembangkan agar pengguna jasa mendapat pelayanan yang cepat, mudah dan murah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×