kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Ekspor LNG bisa naik 4% dari proyeksi semula


Selasa, 12 November 2013 / 21:26 WIB
Ekspor LNG bisa naik 4% dari proyeksi semula
ILUSTRASI. Petugas kebersihan melintasi layar digital pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (24/6/2022). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/foc.


Sumber: Reute | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Ekspor LNG Indonesia diperkirakan naik 4% lebih dari perkiraan sebelumnya. Ekspor LNG Indonesia tahun ini diproyeksikan bisa mencapai 285 kargo karena adanya kenaikan produksi.

Namun begitu, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bilang, ekspor LNG tahun ini akan lebih kecil dibandingkan realisasi tahun lalu yang mencapai 318 kargo.

Perlu diketahui, penurunan ekspor LNG tahun ini karena Indonesia mulai meningkatkan pemanfaatan LNG di dalam negeri. "Untuk 2013 , target produksi LNG sebanyak 314 kargo yang berasal dari Arun, Bontang dan Tangguh," kata Widhyawan Prawiraatmadja, Deputi Deputi Pengendalian Komersil SKK Migas dalam pesan singkatnya kepada Reuters.

Dari jumlah produksi itu, kata Widhayawan, sebanyak 29 kargo gas alam cair itu akan disisihkan untuk konsumsi domestik. Perlu diketahui, Indonesia merupakan eksportir terbesar ketiga dunia.

Di Indonesia, LNG diproduksi oleh perusahaan Exxon Mobil, ConocoPhillips dan BP. Sedangkan negara tujuan ekspor LNG adalah; Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat (AS) dan China.

Sebelumnya, Indonesia memproyeksikan produksi LNG tahun ini hanya sebanyak 306 kargo. Tiga puluh dua kargo disisihkan untuk keperluan dalam negeri, sisanya untuk diekspor.Tahun lalu, Indonesia memproduksi 332 kargo LNG. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×