kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Elektrifikasi industri otomotif, Federal Oil yakin tetap bertahan


Selasa, 10 September 2019 / 19:20 WIB
Elektrifikasi industri otomotif, Federal Oil yakin tetap bertahan
ILUSTRASI. Jajaran produk Federal Oil


Reporter: Kenia Intan | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Seiring dikembangkannya elektrifikasi kendaraan, perusahaan pelumas PT Federal Karyatama  memprediksi volume penjualannya akan menurun. Sebab, penjualan Federal Oil berkaitan erat dengan populasi sepeda bermotor.

"Karena pelumas untuk pembersih mesin. Kalau listrik tidak ada motor geraknya," terang Presiden Direktur PT Federal Karyatama Patrick Adhiatmadja ketika ditemui dalam Pameran Produk Industri Kimia Hilir Tahun 2019 di Kementerian Perindustrian, Selasa (10/9).

Baca Juga: Federal Oil sudah mendapat SNI sejak tahun 2017, Federal Oil: SNI lindungi produsen

Walaupun demikian, Federal Oil tidak khawatir akan kehilangan pasarnya dalam waktu dekat.  Selama belum menjadi sebuah ekosistem kendaraan listrik, pasar Federal Oil belum terpengaruh.

Menurut Patrick, masih ada beberapa hal yang diperlukan agar tercipata ekosistem kendaraan listrik. Pertama, aturan yang jelas dan rinci, seperti mengatur hingga insentif kendaraan dan hal-hal lain. Kedua, standar industi yang bisa memberikan kepastian bagi para investor, seperti baterai, sistem pengisian daya. Ketiga, pengolahan limbahnya. 

Ke depanya, Federal Oil yakin produknya masih akan tetap memiliki pasar, terutama bagi kendaraan-kendaraan pengangkut jarak jauh. "Kita fleksibel akan mengikuti perubahan," tutupnya.

Baca Juga: Hari ini pelumas tak ber-SNI akan ditarik dari pasar, PanaOil: Produk kami sudah SNI

Sekadar informasi, berdasar data yang dihimpu Kontan.co.id, Federal Oil sudah memiliki pangsa pasar sekitar 20% dengan kapasitas pabrik mencapai 100 juta liter. Adapun sebagian pangsa pasarnya adalah sepeda motor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×