kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Elnusa (ELSA) Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 85% pada 2022


Kamis, 14 April 2022 / 13:41 WIB
Elnusa (ELSA) Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 85% pada 2022
ILUSTRASI. Aktivitas karyawan?PT Elnusa Tbk di lapangan migas. Elnusa (ELSA) Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 85% pada 2022.


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Elnusa Tbk (ELSA), perusahaan penyedia jasa minyak dan gas (migas) memproyeksikan laba bersih pada 2022 sebesar Rp 200 miliar atau tumbuh dari realisasi 2021 sebesar Rp 108 miliar. Adapun sampai dengan kuartal I 2022, Elnusa membukukan laba bersih yang belum diaudit  sebesar Rp 75 miliar.

Untuk mencapai  target tersebut perusahaan mengalokasikan belanja modal Rp700 miliar untuk investasi pada sejumlah  peralatan hulu dan hilir migas.

Direktur Utama  Elnusa, John Hisar Simamora, mengatakan, salah satu upaya perusahaan adalah melakukan diversifikasi revenue, tidak hanya dari kegiatan hulu migas (upstream) sebagai bisnis inti (core business) namun juga berbagai kegiatan di hilir migas.

“Ada banyak peluang yang bisa dioptimalkan oleh Elnusa, selain pasar hulu migas terutama peluang sinergi dari pembentukan SHU (Subholding Upsteam) serta peningkatan kepemilikan SHU di Elnusa, seperti pasar hilir migas, termasuk pengembangan infrastrukturnya, pengembangan digitalisasi , peluang chemical penunjang upstream, dan green energy services,” kata John dikutip Kontan.co.id, Kamis (13/4). 

Baca Juga: Kenaikan Harga Minyak Dunia Jadi Katalis Positif Bagi Produktivitas Elnusa (ELSA)

Maka itu, di tahun ini ELSA juga optimistis dapat menjaga pendapatan untuk sama seperti tahun lalu yakni Rp 8 triliun. 

Menurut John, diversifikasi bisnis yang dilakukan ELSA saat ini merupakan salah satu faktor yang membuat Elnusa kembali berhasil memperoleh peringkat idAA dan peringkat idAA-(sy) untuk Sukuk Ijarah Berkelanjutan I tahap I Tahun 2020 dengan predikat outlook “stabil” dari Pefindo yang berlaku tertanggal 7 April 2022 s.d. 1 April 2023. Perolehan ini diberikan berdasarkan data Perusahaan dan laporan keuangan audit per 31 Desember 2021.

“Di tengah Covid-19, banyak yang khawatir akan membuat kinerja merosot, namun ternyata kami bisa mempertahankan,” katanya.

Direktur Keuangan Elnusa, Bachtiar Soeria Atmadja, mengatakan peringkat yang didapat mencerminkan sinergi bisnis yang kuat dengan Grup Pertamina, posisi perusahaan yang kuat serta adanya diversifikasi pendapatan di bisnis jasa pendukung minyak dan gas (migas), dan kondisi keuangan perusahaan yang kuat. 

Peringkat dibatasi oleh volatilitas harga minyak serta eksposur perusahaan terhadap risiko proyek yang dijalankan. ELSA dapat meningkatkan prestasinya dengan memperkuat posisi bisnisnya, ditunjukkan oleh pertumbuhan pendapatan dan laba yang signifikan, dengan tetap mempertahankan rasio struktur modal yang konservatif dan proteksi arus kas perusahaan yang kuat secara berkelanjutan. 

Baca Juga: Elnusa Petrofin Gelar Petrofin Peduli CSR Awards, Ajang Penghargaan CSR Terbaik

Bachtiar mengatakan bahwa dengan pencapaian kinerja yang baik serta catatan budaya HSSE yang memuaskan dapat mempertahankan Elnusa dalam meraih peringkat tersebut. Selain itu, ini membuktikan komitmen Elnusa sebagai penyedia layanan bisnis jasa migas nasional dalam menciptakan berbagai inovasi serta service terbaiknya. 

“Ke depan Elnusa akan terus mengembangkan inovasi-inovasi serta peringkat yang diraih akan dijadikan sebagai tolak ukur untuk kemajuan Elnusa ke depan. Melalui kiprah Elnusa di Industri Jasa Migas yang sudah mumpuni selama 52 tahun ini, kami juga akan terus menjadi mitra kerja yang handal dan terpercaya guna mendukung bisnis Elnusa yang keberlanjutan saat ini dan di kemudian hari,” jelas Bachtiar. 

  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×